Salin Artikel

Anies Puji Cak Imin dan Mahfud yang Kompak Jaga Marwah Debat Pilpres

Anies mengatakan, pihaknya tidak memiliki perjanjian tertentu dengan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 dalam debat tersebut.

Adapun debat diwarnai dengan gimik dan sejumlah ujaran dari Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka yang dinilai merendahkan cawapres lain.

"ini bukan soal kompak dalam artian kesepakatan, ini soal kompak sama-sama menjaga marwah debat," kata Anies saat ditemui awak media usai menghadiri debat di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Minggu (21/1/2024).

Anies mengatakan, debat merupakan forum untuk berpikir bersama. Lawan debat juga mesti dipandang sebagai teman berpikir, sebagaimana diungkapkan oleh Muhaimin Iskandar.

Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta ini, dalam perdebatan masyarakat harus melihat adanya perbedaan. Tetapi, hal itu mesti disampaikan dengan rasa hormat dan menghargai lawan bicara, meskipun materi yang disampaikan tidak enak didengar.

"Etik dalam prosesnya dijaga dan itu yang membuat Gus Imin (Muhaimin) dan Pak Mahfud nampak kelihatan sama. Sama apa? sama-sama bawa etik yang tinggi," ujar Anies.

Sebelumnya, dalam debat cawapres sesi kedua, Gibran menunjukkan gimik dan melontarkan pernyataan yang dinilai cenderung merendahkan lawan bicara.

Hal itu terjadi di antaranya ketika Gibran menanyakan mengenai greenflation atau inflasi hijau. Tetapi, dijawab Mahfud dengan materi ekonomi hijau. Ia lantas menunjukkan gestur mencari sesuatu.

"Saya lagi nyari jawabannya Prof Mahfud, saya nyari-nyari di mana ini jawabannya? Kok enggak ketemu jawabannya," kata Gibran.

Sementara itu, ketika melontarkan pernyataan ke Cak Imin mengenai Lithium Ferro Phosphate (LFP)z Gibran menyatakan akan menggunakan waktunya untuk menjelaskan jika diminta Muhaimin.

Tindakan Gibran lantas dibalas Cak Imin dengan menyinggung soal etika.

https://nasional.kompas.com/read/2024/01/22/09355001/anies-puji-cak-imin-dan-mahfud-yang-kompak-jaga-marwah-debat-pilpres

Terkini Lainnya

Pakar Ingatkan Jokowi, Pimpinan KPK Tidak Harus dari Kejaksaan dan Polri

Pakar Ingatkan Jokowi, Pimpinan KPK Tidak Harus dari Kejaksaan dan Polri

Nasional
Kritik Haji Ilegal, PBNU: Merampas Hak Kenyamanan Jemaah

Kritik Haji Ilegal, PBNU: Merampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Jokowi Puji Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna

Jokowi Puji Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna

Nasional
KPK Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor Senin Hari Ini

KPK Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor Senin Hari Ini

Nasional
Jasa Raharja Santuni Semua Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang  

Jasa Raharja Santuni Semua Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang  

Nasional
Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Soal Waktu, Komunikasi Tidak Mandek

Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Soal Waktu, Komunikasi Tidak Mandek

Nasional
Bus Rombongan Siswa SMK Terguling di Subang, Kemendikbud Minta Sekolah Prioritaskan Keselamatan dalam Berkegiatan

Bus Rombongan Siswa SMK Terguling di Subang, Kemendikbud Minta Sekolah Prioritaskan Keselamatan dalam Berkegiatan

Nasional
Saat DPR Bantah Dapat Kuota KIP Kuliah dan Klaim Hanya Distribusi...

Saat DPR Bantah Dapat Kuota KIP Kuliah dan Klaim Hanya Distribusi...

Nasional
Hari Kedua Kunker di Sultra, Jokowi Akan Tinjau RSUD dan Resmikan Jalan

Hari Kedua Kunker di Sultra, Jokowi Akan Tinjau RSUD dan Resmikan Jalan

Nasional
Serba-serbi Isu Anies pada Pilkada DKI: Antara Jadi 'King Maker' atau Maju Lagi

Serba-serbi Isu Anies pada Pilkada DKI: Antara Jadi "King Maker" atau Maju Lagi

Nasional
Diresmikan Presiden Jokowi, IDTH Jadi Laboratorium Pengujian Perangkat Digital Terbesar dan Terlengkap Se-Asia Tenggara

Diresmikan Presiden Jokowi, IDTH Jadi Laboratorium Pengujian Perangkat Digital Terbesar dan Terlengkap Se-Asia Tenggara

Nasional
Hujan Lebat yang Bawa Material Vulkanis Gunung Marapi Perparah Banjir di Sebagian Sumbar

Hujan Lebat yang Bawa Material Vulkanis Gunung Marapi Perparah Banjir di Sebagian Sumbar

Nasional
Pemerintah Saudi Tambah Layanan 'Fast Track' Jemaah Haji Indonesia

Pemerintah Saudi Tambah Layanan "Fast Track" Jemaah Haji Indonesia

Nasional
Banjir Luluh Lantakkan Sebagian Sumatera Barat, Lebih dari 40 Orang Tewas

Banjir Luluh Lantakkan Sebagian Sumatera Barat, Lebih dari 40 Orang Tewas

Nasional
Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke