Hal ini disampaikan pria yang karib disapa Cak Imin itu merespons adanya pemberitaan yang menyebut dirinya meminta pemerintah menyetop bansos until masyarakat.
“Saudara-saudara sekalian ada kesalahpahaman, perubahan itu diwarnai dengan fitnah, seolah-olah nanti akan menghentikan bansos, tidak melanjutkan bansos,” kata Cak Imin saat ditemui di Kabupaten Bandung, Rabu (3/1/2024).
“Perlu saya sampaikan di sini, bansos itu uang negara, uang rakyat, jadi harus sampai ke tangan rakyat, dan kita akan meneruskan bansos itu,” ucapnya.
Cak Imin menyampaikan, pemberian bansos akan diperbanyak dan tepat sasaran jika dirinya bersama Anies Baswedan menang dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengatakan, nominal bantuan sosial yang akan diberikan kepada masyarakat akan ditambah.
“Kita nanti akan memperbanyak jumlah bansosnya sekaligus nominal yang diterima rakyat, kita sebut sebagai bansos plus,” kata Cak Imin.
“Yang kita tolak itu apa? Yang kita tolak itu uang rakyat dalam bentuk bansos diklaim seolah-olah dari calon tertentu, itu yang kita tolak,” ungkap dia.
Cak Imin menegaskan, pasangan nomor urut 1 tidak menolak bansos didistribusikan kepada masyarakat. Namun, pemberintah harus menjelaskan sumber pengadaan bansos adalah dari uang rakyat.
“Jadi bansos dilanjutkan bukan berarti itu bukan perubahan, perubahannya malah bansos harus ditambah menjadi bansos plus dari segi kualitas maupun jumlah penerimanya,” lanjut Cak Imin.
https://nasional.kompas.com/read/2024/01/04/08343721/cak-imin-tegaskan-tak-ingin-hentikan-bansos-tapi-tolak-diklaim-paslon