Sebagaimana diketahui, Mayor Teddy saat itu hadir dan mengenakan baju berwarna biru langit yang merupakan warna khas seragam TKN.
"Biasa juga hadir di tempat-tempat beliau (Prabowo) acara, enggak ada masalah kok kan jelas beliau ini (Teddy) ajudan yang ditunjuk tahun 2020. Pangkatnya mayor, mana mungkin sih dia mengorbankan karirnya masih panjang. Enggak mungkin lah," ujar Iriawan di kawasan Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (19/12/2023).
"Jadi saya pikir jangan terlalu banyak dipermasalahkan, ya kebetulan aja ada di sana," katanya lagi.
Iriawan juga mengatakan, Mayor Teddy sudah menjadi ajudan Prabowo sejak 2020. Saat itu, Prabowo belum menjadi peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Apa yang diperdebatkan?" ujarnya.
"Hari ini yang bersangkutan sedang off, kan gantian ajudan ada enam, ada tujuh tuh," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Mayor Teddy tampak mengenakan baju berwarna biru langit, warna seragam TKN saat debat perdana capres 2024 di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta Pusat, pada 12 Desember 2023.
Perwira Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD itu juga duduk di barisan TKN atau pendukung Prabowo dan Gibran.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksamana Muda Julius Widjojono mengatakan bahwa Teddy hanya menjalankan tugasnya sebagai ajudan Menteri Pertahanan (Menhan).
“Ajudan yang mengikuti kegiatan Menhan. Tidak mewakili institusi TNI atau kepentingan pribadi. Dia ajudan melekat, ikut kegiatan Menhan,” kata Julius saat dihubungi pada 18 Desember 2023.
"Akan berbeda jika yang bersangkutan atau prajurit aktif lainnya, misalkan karena kehendaknya sendiri lalu ikutan kampanye. Dan akan salah jika yang bersangkutan gunakan seragam militer saat itu,” ujar Julius.
Julius juga tidak menampik, nihilnya aturan kapan prajurit aktif TNI berhenti bekerja saat menjadi ajudan.
“Ajudan itu melekat. Seleksi ajudan juga sangat dekat dengan keinginan atasan pengguna,” kata Julius.
https://nasional.kompas.com/read/2023/12/20/07200641/tkn-minta-kehadiran-mayor-teddy-saat-debat-capres-tak-dipermasalahkan-tak