Hal ini disampaikannya setelah mendengar curhatan anak muda hebat yang ketakutan karena ke depan setiap pekerjaan manusia bisa tergantikan oleh robot.
Anak muda ini, jelas Ganjar, khawatir pekerjaannya kelak tergantikan robot atau artificial intelligence (AI).
"Saya bertemu dengan banyak orang bicara, 'Pak Ganjar, besok gimana kalau dunia digital ini makin canggih makin canggih. Kan orang enggak bisa bekerja? Diganti sama robot, diganti sama artificial intelligence. Apa kemudian yang bisa kita kerjakan?" kata Ganjar dalam sambutannya di Pondok Pesantren Nurul Huda, Setu, Kabupaten Bekasi, Kamis (14/12/2023) malam.
Ganjar meminta anak muda tersebut dengan tenang dan rileks menghadapi tantangan AI.
"Ya, tenang saja, bro. Tenang saja. Robot yang buat siapa? Manusia, jadi kita yang akan menentukan," imbuh mantan Gubernur Jawa Tengah ini.
Kendati begitu, Ganjar menilai wajar akan adanya kebingungan dan kekhawatiran anak-anak muda melihat teknologi saat ini.
Menurutnya, ini lantaran teknologi yang berkembang sangat cepat dari waktu ke waktu.
"Maka kita musti mengikuti perkembangan dan ilmu pengetahuan yang berkembang sangat cepat itu. Enggak boleh ketinggalan. Itu artinya belajar serius, banyak membaca, sering diskusi, praktik. Akhirnya mereka akan paham," pungkasnya/
Pada kesempatan ini, Ganjar turut didampingi keluarganya, yakni istri Siti Atikoh dan anak, Muhammad Zinedine Alam Ganjar.
Selain itu turut hadir pula Ketua DPD PDI-P Jawa Barat Ono Surono dan politikus PDI-P Rieke Diah Pitaloka.
https://nasional.kompas.com/read/2023/12/15/06113151/sebut-manusia-tak-akan-tergantikan-ai-ganjar-tenang-robot-yang-buat-siapa