Salin Artikel

[POPULER NASIONAL] Prabowo Akan Pensiun jika Kalah Lagi | Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Meninggal Dunia

Artikel populer lainnya terkait mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPN) Doni Monardo meninggal dunia.

Selanjutnya, Prabowo mengungkapkan bahwa tim yang mendampinginya pada Pilpres 2024 adalah tim Presiden Joko Widodo.

Berikut ulasan selengkapnya:

1. Jika Kalah Lagi di Pilpres, Prabowo: Saya Akan Naik Gunung, Pensiun

Prabowo mengaku akan pensiun jika kembali kalah dalam pilpres.

Prabowo juga menyatakan akan mengisi waktunya dengan naik gunung.

"Saya berdiri di depan rakyat Indonesia, saya minta mandat untuk kita ubah nasib bangsa kita," ujar Prabowo dalam acara Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Majelis Ulama Indonesia (MUI) III 2023 yang disiarkan secara daring, Sabtu (2/12/2023).

"Tapi, kalau saudara tidak memberi mandat kepada saya, saya tidak apa-apa. Saya seorang patriot. Saya akan naik gunung, pensiun," lanjut dia.

Baca selengkapnya: Jika Kalah Lagi di Pilpres, Prabowo: Saya Akan Naik Gunung, Pensiun

2. Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Meninggal Dunia

Mantan BNPB Doni Monardo meninggal dunia pada Minggu (3/12/2023) pukul 17.35 WIB.

Hal itu dikabarkan oleh Tenaga Ahli BNPB 2019-2023 Egy Massadiah lewat pesan singkat.

"Telah meninggal dunia, Letjen Purn DR HC Doni Monardo," kata Egy kepada Kompas.com, Minggu.

Egy mengungkapkan bahwa Kepala BNPB periode 2019-2021 itu lahir pada 10 Mei 1963. Ia turut mengucapkan ungkapan dukacita atas berpulangnya Ketua Satgas Covid-19 ini.

"Semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT," tulis Egy.

Baca selengkapnya: Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Meninggal Dunia

3. Ungkap Sosok di Balik Materi Kampanye, Prabowo: Tim Saya adalah Tim Pak Jokowi...

Prabowo mengungkapkan, tim yang mendampinginya pada Pilpres 2024 merupakan Jokowi.

Menurut Prabowo, tim tersebut terdiri dari orang-orang pintar yang menyusun berbagai materi untuk bahan kampanye.

"Saya katakan, saya dengan tim saya, tim saya adalah tim Pak Jokowi. Jadi otaknya banyak, yang orang pintar di sini banyak," ujar Prabowo dalam acara Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Majelis Ulama Indonesia (MUI) III 2023 yang disiarkan secara daring, Sabtu (2/12/2023).

Prabowo menjelaskan, dia dan timnya sudah menyusun materi kampanye dalam bentuk buku berjudul "Strategi Transformasi Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045".

Buku tersebut memuat ragam strategi Prabowo untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik menurut dirinya.

Baca selengkapnya: Ungkap Sosok di Balik Materi Kampanye, Prabowo: Tim Saya adalah Tim Pak Jokowi...

https://nasional.kompas.com/read/2023/12/04/05000041/-populer-nasional-prabowo-akan-pensiun-jika-kalah-lagi-mantan-kepala-bnpb

Terkini Lainnya

Polemik Kenaikan UKT Terus Jadi Sorotan, Fahira Idris: Pendidikan Tinggi Seharusnya Inklusif

Polemik Kenaikan UKT Terus Jadi Sorotan, Fahira Idris: Pendidikan Tinggi Seharusnya Inklusif

Nasional
Menteri ESDM Soal Revisi PP Minerba: Semua K/L Sudah Siap, Tinggal dari Istana

Menteri ESDM Soal Revisi PP Minerba: Semua K/L Sudah Siap, Tinggal dari Istana

Nasional
RUU Kementerian Negara Disetujui Jadi Usul Inisiatif DPR, Bakal Segera Dikirim Ke Presiden

RUU Kementerian Negara Disetujui Jadi Usul Inisiatif DPR, Bakal Segera Dikirim Ke Presiden

Nasional
Menolak Diusung pada Pilkada DKI dan Jabar, Dede Yusuf: Bukan Opsi yang Menguntungkan

Menolak Diusung pada Pilkada DKI dan Jabar, Dede Yusuf: Bukan Opsi yang Menguntungkan

Nasional
DPR Bakal Panggil Mendikbud Nadiem Buntut Biaya UKT Mahasiswa Meroket sampai 500 Persen

DPR Bakal Panggil Mendikbud Nadiem Buntut Biaya UKT Mahasiswa Meroket sampai 500 Persen

Nasional
Pasal dalam UU Kementerian Negara yang Direvisi: Jumlah Menteri hingga Pengertian Wakil Menteri

Pasal dalam UU Kementerian Negara yang Direvisi: Jumlah Menteri hingga Pengertian Wakil Menteri

Nasional
Jokowi Disebut Tak Perlu Terlibat di Pemerintahan Mendatang, Beri Kedaulatan Penuh pada Presiden Terpilih

Jokowi Disebut Tak Perlu Terlibat di Pemerintahan Mendatang, Beri Kedaulatan Penuh pada Presiden Terpilih

Nasional
Kekayaan Miliaran Rupiah Indira Chunda, Anak SYL yang Biaya Kecantikannya Ditanggung Negara

Kekayaan Miliaran Rupiah Indira Chunda, Anak SYL yang Biaya Kecantikannya Ditanggung Negara

Nasional
LPSK dan Kemenkumham Bakal Sediakan Rutan Khusus 'Justice Collaborator'

LPSK dan Kemenkumham Bakal Sediakan Rutan Khusus "Justice Collaborator"

Nasional
Alasan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Hadirkan JK sebagai Saksi Meringankan

Alasan Dirut Pertamina Karen Agustiawan Hadirkan JK sebagai Saksi Meringankan

Nasional
Dewas KPK Tolak Ahli yang Dihadirkan Nurul Ghufron karena Dinilai Tidak Relevan

Dewas KPK Tolak Ahli yang Dihadirkan Nurul Ghufron karena Dinilai Tidak Relevan

Nasional
Mengadu ke DPR gara-gara UKT Naik 500 Persen, Mahasiswa Unsoed: Bagaimana Kita Tidak Marah?

Mengadu ke DPR gara-gara UKT Naik 500 Persen, Mahasiswa Unsoed: Bagaimana Kita Tidak Marah?

Nasional
Soal Revisi UU MK, Hamdan Zoelva: Hakim Konstitusi Jadi Sangat Tergantung Lembaga Pengusulnya

Soal Revisi UU MK, Hamdan Zoelva: Hakim Konstitusi Jadi Sangat Tergantung Lembaga Pengusulnya

Nasional
Cecar Sekjen DPR, KPK Duga Ada Vendor Terima Keuntungan dari Perbuatan Melawan Hukum

Cecar Sekjen DPR, KPK Duga Ada Vendor Terima Keuntungan dari Perbuatan Melawan Hukum

Nasional
Nurul Ghufron Sebut Komunikasi dengan Eks Anak Buah SYL Tak Terkait Kasus Korupsi

Nurul Ghufron Sebut Komunikasi dengan Eks Anak Buah SYL Tak Terkait Kasus Korupsi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke