Salin Artikel

Mesin Politik di Sumatera Sudah Panas, Anis Matta Optimistis Partai Gelora Lolos ke Senayan

KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Anis Matta mengaku semakin optimistis bakal memenangkan pertarungan politik di Pemilu 2024 dan lolos ke Senayan. 

"Saya gembira sekali mendengarkan laporan persiapan kita untuk memenangkan Partai Gelora pada Pemilu 14 Februari 2024 yang akan datang," kata Anis Matta.

Hal tersebut dikatakan Anis usai mendengarkan laporan para pimpinan pengurus Partai Gelora tingkat provinsi se-Sumatera dalam acara Konsolidasi Pimpinan Partai Gelora se-Sumatera di Jakarta, Selasa (14/11/2023).

Di tengah berbagai keterbatasan yang dihadapi Gelora sebagai partai baru, Anis Matta mengapresiasi kerja keras para pimpinan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) atau pengurus tingkat provinsi, calon anggota legislatif (caleg), anggota, dan seluruh simpatisan di Pulau Sumatera 

Ia menilai semua struktur atau mesin politik Partai Gelora sampai ke lapis paling bawah sudah bekerja optimal.

"Tim relawan para caleg juga sudah bekerja keras, paling tidak sudah lebih 80 persen wilayah Sumatera ini dalam kondisi siap. Insya Allah kami menang," katanya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (16/11/2023).

Ia menilai kolaborasi antara struktur DPW dengan relawan para caleg baik di tingkat nasional, provinsi dan kabupaten/kota merupakan faktor kunci kesiapan Gelora meraih kemenangan di Sumatera. Apalagi, wilayah Sumatera ini, terutama dari Aceh sampai Lampung, mewadahi sekitar 40 juta pemilih.

"Karena itu, saya mengapresiasi para Ketua DPW selaku komandan lapangan yang memiliki pengetahuan teknis untuk mengatasi dinamika masalah yang ditemukan," ujarnya.

Anis Matta mengatakan, permasalahan logistik pemilu sekarang tidak hanya dialami Partai Gelora saja, tetapi juga seluruh partai politik. Hal ini karena Pemilu 2024 berlangsung di tengah krisis ekonomi.

Menurutnya, keluhan kebutuhan semua caleg sekarang relatif merata, karena Pemilu ini berlangsung di tengah krisis ekonomi. Alhasil, semua menghadapi tekanan finansial secara logistik yang luar biasa.

"Jadi kami perlu menggunakan semua potensi yang kami miliki dan fokus apa yang bisa kami lakukan, jangan pikirkan kelemahan kami. Kami harus melakukan inovasi di tengah keterbatasan,” kata Anis Matta yang menjadi Wakil Ketua Dewan Pengarah Koalisi Indonesia Maju (KIM), koalisi yang mengusung pasangan capres-cawapres, Prabowo-Gibran.

Anis Matta mengatakan, inovasi dalam Pemilu 2024 inilah yang akan mengantarkan caleg-caleg Partai Gelora yang sebagian besar elite-elite daerah menjadi elite nasional, serta duduk sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakuat Republik Indonesia (DPR RI).

"Partai Gelora akan menjadi tangga naik, orang-orang daerah menjadi orang pusat. Supaya nanti yang namanya elite Indonesia itu adalah elite yang terdiri dari elite-elite daerah yang datang ke Jakarta dan mengerti betul daerahnya. Ini akan berdampak secara substansial menciptakan sirkulasi elite nasional baru," ujarnya.

Untuk diketahui, selain dihadiri Anis Matta, Konsolidasi Pimpinan Partai Gelora se-Sumatera ini juga dihadiri Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gelora Mahfuz Sidik; Ketua Bidang Pengembangan Teritori I Sumatera Dewan Pengurus Nasional (DPN) Partai Gelora Syahfan Badri Sampurno; dan Wakil Ketua Bidang Narasi DPN Partai Gelora Tengku Zulkifli Usman.

Adapun Syahfan Badri Sampurno maju sebagai caleg DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) JambI, sedangkan Tengku Zulkifli Usman menjadi caleg DPR RI dari dapil Aceh II.

https://nasional.kompas.com/read/2023/11/16/19543301/mesin-politik-di-sumatera-sudah-panas-anis-matta-optimistis-partai-gelora

Terkini Lainnya

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke