Salin Artikel

PIS Tanam 1.500 Mangrove di Batam untuk Jaga Ekosistem Laut

KOMPAS.com- PT Pertamina International Shipping (PIS) menggelar kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) berupa penanaman 1.500 mangrove di pesisir laut Kecamatan Belakang Padang, Batam yang berdekatan dengan area Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) Pulau Sambu PT Pertamina Energy Terminal (PET).

Penanaman 1.500 mangrove tersebut dilakukan sekaligus sebagai agenda memperingati Hari Maritim Nasional ke-59.

Corporate Secretary PIS M Aryomekka Firdaus mengatakan, kegiatan tersebut merupakan rangkaian program TJSL Pertamina Lestari dan Ocean Literacy sebagai program keberlanjutan ekosistem laut dan kesejahteraan masyarakat pesisir yang bertajuk "BerSEAnergi untuk Laut".

"Pada Hari Maritim Nasional, melalui kegiatan ini kami berkomitmen untuk menjaga, melindungi, dan mengelola sumber daya maritim dengan bijak sesuai dengan amanat pemerintah Indonesia," kata Aryomekka dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (25/9/2023).

Aryomekka mengatakan, penanaman mangrove diharapkan dapat menjaga habitat ekosistem laut di sekitar pesisir yang berdekatan dengan fuel terminal Pulau Sambu. Kegiatan ini juga sekaligus berkontribusi mengurangi emisi karbondioksida (CO2).

Camat Kecamatan Belakang Padang Yudi Admajianto pun mengapresiasi PIS yang telah mencanangkan program penanaman 1.500 mangrove.

"Melalui kegiatan ini, kami siap berpartisipasi dalam menjaga kelestarian lingkungan. Harapannya, mangrove dapat menjaga ekosistem laut yang hampir rapuh dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar Yudi.

Sebagai informasi, pada kesempatan itu, Pertamina turut memberikan edukasi kemaritiman dan pengenalan lingkungan bisnis Subholding Integrated Marine Logistic (SH IML). Ada pula bantuan berupa beasiswa pendidikan untuk 120 siswa berprestasi di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Batam.

Secara keseluruhan, sudah ada sekitar 4.000 mangrove yang ditanam PIS di sepanjang pesisir laut yang dekat dengan area-area operasi Pertamina.

https://nasional.kompas.com/read/2023/09/25/18505181/pis-tanam-1500-mangrove-di-batam-untuk-jaga-ekosistem-laut

Terkini Lainnya

Gus Muhdlor Cabut Gugatan Praperadilan untuk Revisi

Gus Muhdlor Cabut Gugatan Praperadilan untuk Revisi

Nasional
KPU Sebut Faktor Kesiapan Bikin Calon Independen Batal Daftar Pilkada 2024

KPU Sebut Faktor Kesiapan Bikin Calon Independen Batal Daftar Pilkada 2024

Nasional
Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Jemaah Haji Tinggalkan Hotel untuk Ibadah di Masjid Nabawi

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Jemaah Haji Tinggalkan Hotel untuk Ibadah di Masjid Nabawi

Nasional
Pakar: Ada 1 Opsi Ubah UU Kementerian Negara, Ajukan Uji Materi ke MK tapi...

Pakar: Ada 1 Opsi Ubah UU Kementerian Negara, Ajukan Uji Materi ke MK tapi...

Nasional
Suhu Madinah Capai 40 Derajat, Kemenag Minta Jemaah Haji Tak Paksakan Diri Ibadah di Masjid Nabawi

Suhu Madinah Capai 40 Derajat, Kemenag Minta Jemaah Haji Tak Paksakan Diri Ibadah di Masjid Nabawi

Nasional
MKMK Diminta Pecat Anwar Usman Usai Sewa Pengacara KPU untuk Lawan MK di PTUN

MKMK Diminta Pecat Anwar Usman Usai Sewa Pengacara KPU untuk Lawan MK di PTUN

Nasional
Lewat Pesantren Gemilang, Dompet Dhuafa Ajak Donatur Lansia Jalin Silaturahmi dan Saling Memotivasi

Lewat Pesantren Gemilang, Dompet Dhuafa Ajak Donatur Lansia Jalin Silaturahmi dan Saling Memotivasi

Nasional
Hari Pertama Penerbangan Haji, 4.500 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Hari Pertama Penerbangan Haji, 4.500 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Ajak Masyarakat Sultra Doa Bersama supaya Bantuan Beras Diperpanjang

Jokowi Ajak Masyarakat Sultra Doa Bersama supaya Bantuan Beras Diperpanjang

Nasional
World Water Forum Ke-10, Ajang Pertemuan Terbesar untuk Rumuskan Solusi Persoalan Sumber Daya Air

World Water Forum Ke-10, Ajang Pertemuan Terbesar untuk Rumuskan Solusi Persoalan Sumber Daya Air

Nasional
Syarat Sulit dan Waktu Mepet, Pengamat Prediksi Calon Nonpartai Berkurang pada Pilkada 2024

Syarat Sulit dan Waktu Mepet, Pengamat Prediksi Calon Nonpartai Berkurang pada Pilkada 2024

Nasional
MKMK Sudah Terima Laporan Pelanggaran Etik Anwar Usman

MKMK Sudah Terima Laporan Pelanggaran Etik Anwar Usman

Nasional
Anak SYL Minta Pejabat Kementan Biayai Renovasi Kamar Rp 200 Juta

Anak SYL Minta Pejabat Kementan Biayai Renovasi Kamar Rp 200 Juta

Nasional
Agus Rahardjo Sebut Penyidik KPK Tunduk ke Atasan di Kejaksaan, Kejagung: Jangan Asal 'Statement'

Agus Rahardjo Sebut Penyidik KPK Tunduk ke Atasan di Kejaksaan, Kejagung: Jangan Asal "Statement"

Nasional
Stafsus SYL Disebut Minta Kementan Danai Pengadaan Paket Sembako Senilai Rp 1,9 Miliar

Stafsus SYL Disebut Minta Kementan Danai Pengadaan Paket Sembako Senilai Rp 1,9 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke