Salin Artikel

KPK Periksa Istri dan Anak Sekretaris MA Hasbi Hasan

Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri mengatakan, keduanya dimintai keterangan oleh penyidik dalam kapasitasnya sebagai saksi dugaan korupsi yang menjerat Hasbi Hasan dan Dadan Tri Yudianto.

Diketahui, Hasbi Hasan merupakan tersangka dugaan suap pengurusan perkara di Mahkamah Agung (MA). Sedangkan Dadan merupakan tersangka perantara suap dalam kasus tersebut.

“Tim Penyidik menjadwalkan pemanggilan dan pemeriksaan saksi-saksi sebagai berikut, Dr. Hj. Ida Nursida (Pegawai Negeri Sipil), Widad Zahra Adiba (mahasiswa),” kata Ali dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (24/8/2023).

Dalam perkara ini, KPK terus mengumpulkan barang bukti dan memanggil para saksi, termasuk orang dekat Hasbi Hasan dan Dadan Tri Yudianto.

Pada Selasa (15/8/2023) pekan lalu, KPK memanggil finalis ajang pencarian bakat Indonesian Idol, Windy Yunita Bastari Usman alias Windy Idol.

Windy diduga menerima aliran dana hasil korupsi dari Hasbi Hasan. Ia juga diduga mengelola salah satu aset Hasbi Hasan di Jakarta Selatan.

Selain itu, KPK juga memanggil istri Dadan Tri Yudianto, Riris Riska Diana.

"Kedua saksi hadir dan didalami pengetahuannya antara lain terkait dengan dugaan penggunaan aliran uang yang diterima tersangka Hasbi Hasan dan kawan-kawan dari pengurusan perkara di MA," kata Ali dalam keterangan tertulisnya pada 16 Agustus 2023.

Tanaka tengah berperkara di Mahkamah Agung dan ingin memenjarakan Ketua Pengurus KSP Intidana, Budiman Gandi Suparman.

Dadan diduga menjembatani Tanaka dengan Hasbi Hasan untuk mengkondisikan persidangan dengan perjanjian sejumlah uang.

Tanaka pun mengirimkan uang Rp 11,2 miliar dalam tujuh kali transfer. Hasbi Hasan diduga mendapat bagian Rp 3 miliar.

https://nasional.kompas.com/read/2023/08/24/15121951/kpk-periksa-istri-dan-anak-sekretaris-ma-hasbi-hasan

Terkini Lainnya

Beri Pesan untuk Prabowo, Try Sutrisno: Jangan Sampai Tonjolkan Kejelekan di Muka Umum

Beri Pesan untuk Prabowo, Try Sutrisno: Jangan Sampai Tonjolkan Kejelekan di Muka Umum

Nasional
Golkar Minta Anies Pikir Ulang Maju Pilkada DKI, Singgung Pernyataan Saat Debat Capres

Golkar Minta Anies Pikir Ulang Maju Pilkada DKI, Singgung Pernyataan Saat Debat Capres

Nasional
Marinir Sebut Lettu Eko Tewas karena Bunuh Diri, Ini Kronologinya

Marinir Sebut Lettu Eko Tewas karena Bunuh Diri, Ini Kronologinya

Nasional
Ketua Komisi VIII Cecar Kemenhub Soal Pesawat Haji Terbakar di Makassar

Ketua Komisi VIII Cecar Kemenhub Soal Pesawat Haji Terbakar di Makassar

Nasional
MPR Akan Bertemu Amien Rais, Bamsoet: Kami Akan Tanya Mengapa Ingin Ubah UUD 1945

MPR Akan Bertemu Amien Rais, Bamsoet: Kami Akan Tanya Mengapa Ingin Ubah UUD 1945

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Mulai Diberangkatkan dari Madinah ke Mekkah

Jemaah Haji Indonesia Mulai Diberangkatkan dari Madinah ke Mekkah

Nasional
Bertemu PM Tajikistan di Bali, Jokowi Bahas Kerja Sama Pengelolaan Air

Bertemu PM Tajikistan di Bali, Jokowi Bahas Kerja Sama Pengelolaan Air

Nasional
Kementan Kirim Durian ke Rumah Dinas SYL, Ada yang Capai Rp 46 Juta

Kementan Kirim Durian ke Rumah Dinas SYL, Ada yang Capai Rp 46 Juta

Nasional
Momen Eks Pejabat Bea Cukai Hindari Wartawan di KPK, Tumpangi Ojol yang Belum Dipesan

Momen Eks Pejabat Bea Cukai Hindari Wartawan di KPK, Tumpangi Ojol yang Belum Dipesan

Nasional
Jokowi Bertemu Puan di WWF 2024, Said Abdullah: Pemimpin Negara Harus Padu

Jokowi Bertemu Puan di WWF 2024, Said Abdullah: Pemimpin Negara Harus Padu

Nasional
Menkumham Mengaku di Luar Negeri Saat Rapat Persetujuan Revisi UU MK

Menkumham Mengaku di Luar Negeri Saat Rapat Persetujuan Revisi UU MK

Nasional
Ekspresi Prabowo Diperkenalkan Jokowi sebagai Presiden Terpilih di WWF Ke-10 di Bali

Ekspresi Prabowo Diperkenalkan Jokowi sebagai Presiden Terpilih di WWF Ke-10 di Bali

Nasional
Pemerintah Diminta Aktif dan Perketat Pengawasan Pengelolaan Dana Desa

Pemerintah Diminta Aktif dan Perketat Pengawasan Pengelolaan Dana Desa

Nasional
4 Faktor Pemicu Dana Desa Jadi 'Lahan Basah' Korupsi

4 Faktor Pemicu Dana Desa Jadi "Lahan Basah" Korupsi

Nasional
Bamsoet Sebut Draf PPHN Sudah Tuntas, Bakal Disahkan MPR Periode Berikutnya

Bamsoet Sebut Draf PPHN Sudah Tuntas, Bakal Disahkan MPR Periode Berikutnya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke