Salin Artikel

Tanggal 9 Agustus Memperingati Hari Apa?

KOMPAS.com – Tanggal 9 Agustus 2023 jatuh pada hari Rabu. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Peringatan Bom Atom di Nagasaki.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 9 Agustus 2023.

Hari Peringatan Bom Atom di Nagasaki

Setiap tanggal 9 Agustus dirayakan sebagai Hari Peringatan Bom Atom di Nagasaki.

Setelah jatuhnya bom atom pertama pada tanggal 6 Agustus 1945 di Hiroshima, Amerika Serikat kembali menjatuhkan bom atom pada 9 Agustus 1945. 

Tujuannya tetap sama yakni memaksa Jepang menyerah dan mengakhiri Perang Dunia II.

pembom AS Bockscar menjatuhkan bom bernama Fat Man di kota Nagasaki. Bom tersebut mengandung kekuatan setara dengan 22.000 ton T.N.T.

Bom ini menimbulkan korban jiwa sekitar 40.000 orang. Efek radiasi pasca bom juga dahsyat sehingga menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit. 

Setelah pengeboman kedua ini, Jepang menyerah dengan adanya pengumuman dari kaisar Jepang Hirohito melalui siaran radio pada tanggal 15 Agustus 1945 waktu Jepang.

Pada tanggal 2 September 1945, perjanjian penyerahan resmi ditandatangani di atas kapal perang Amerika Serikat USS. 

Hari Peringatan Nagasaki ini bertujuan untuk mengenang para korban pengeboman, sekaligus menjadi pengingat untuk selalu menjaga perdamaian.  

Hari Perempuan Nasional Afrika Selatan

Setiap tanggal 9 Agustus, Afrika Selatan memperingati Hari Perempuan Nasional.

Sama seperti perayaan hari perempuan pada umumnya, hari ini diadakan untuk mengapresiasi kerja para perempuan.

Hari ini dilatarbelakangi oleh kejadian pada tanggal 9 Agustus 1956, dimana terdapat pawai di Gedung Persatuan Pretoria, untuk memprotes amandemen Undang-Undang Daerah Perkotaan tahun 1950. Ada lebih dari 20.000 wanita dari semua ras menghadiri pawai. 

Pawai tersebut dipimpin oleh sejumlah tokoh wanita bernama Lilian Ngoyi, Helen Joseph, Rahima Moosa, dan Sophia Williams. Sebanyak14.000 petisi ditinggalkan di pintu kantor perdana menteri. 

Hari Perempuan Nasional di Afrika Selatan kini menyoroti masalah yang dihadapi wanita Afrika seperti kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan seksual di tempat kerja, upah yang tidak setara, anak perempuan tidak diizinkan pergi ke sekolah, dan tidak ada pengasuh anak. 

https://nasional.kompas.com/read/2023/08/07/22000061/tanggal-9-agustus-memperingati-hari-apa-

Terkini Lainnya

Prabowo Janji Rekam Jejak di Militer Tak Jadi Hambatan saat Memerintah

Prabowo Janji Rekam Jejak di Militer Tak Jadi Hambatan saat Memerintah

Nasional
Laksma TNI Effendy Maruapey Dilantik Jadi Direktur Penindakan Jampidmil Kejagung

Laksma TNI Effendy Maruapey Dilantik Jadi Direktur Penindakan Jampidmil Kejagung

Nasional
Prabowo Klaim Bakal Tepati Janji Kampanye dan Tak Risau Dikritik

Prabowo Klaim Bakal Tepati Janji Kampanye dan Tak Risau Dikritik

Nasional
Pengacara Gus Muhdlor Sebut Akan Kembali Ajukan Gugatan Praperadilan Usai Mencabut

Pengacara Gus Muhdlor Sebut Akan Kembali Ajukan Gugatan Praperadilan Usai Mencabut

Nasional
Prabowo Akui Demokrasi Indonesia Melelahkan tetapi Diinginkan Rakyat

Prabowo Akui Demokrasi Indonesia Melelahkan tetapi Diinginkan Rakyat

Nasional
Tanggapi Wacana Penambahan Kementerian, PDI-P: Setiap Presiden Punya Kebijakan Sendiri

Tanggapi Wacana Penambahan Kementerian, PDI-P: Setiap Presiden Punya Kebijakan Sendiri

Nasional
BNPB: Total 43 Orang Meninggal akibat Banjir di Sumatera Barat

BNPB: Total 43 Orang Meninggal akibat Banjir di Sumatera Barat

Nasional
Megawati Kunjungi Pameran Butet, Patung Pria Kurus Hidung Panjang Jadi Perhatian

Megawati Kunjungi Pameran Butet, Patung Pria Kurus Hidung Panjang Jadi Perhatian

Nasional
PDI-P Bentuk Komisi Bahas Posisi Partai terhadap Pemerintahan Prabowo

PDI-P Bentuk Komisi Bahas Posisi Partai terhadap Pemerintahan Prabowo

Nasional
Pengacara Tuding Jaksa KPK Tak Berwenang Tuntut Hakim Agung Gazalba Saleh

Pengacara Tuding Jaksa KPK Tak Berwenang Tuntut Hakim Agung Gazalba Saleh

Nasional
Sekjen PDI-P: Bung Karno Tidak Hanya Milik Rakyat Indonesia, tapi Bangsa Dunia

Sekjen PDI-P: Bung Karno Tidak Hanya Milik Rakyat Indonesia, tapi Bangsa Dunia

Nasional
Pejabat Kementan Mengaku Terpaksa “Rogoh Kocek” Pribadi untuk Renovasi Kamar Anak SYL

Pejabat Kementan Mengaku Terpaksa “Rogoh Kocek” Pribadi untuk Renovasi Kamar Anak SYL

Nasional
Sebut Ada 8 Nama untuk Pilkada Jakarta, Sekjen PDI-P: Sudah di Kantongnya Megawati

Sebut Ada 8 Nama untuk Pilkada Jakarta, Sekjen PDI-P: Sudah di Kantongnya Megawati

Nasional
Gus Muhdlor Cabut Gugatan Praperadilan untuk Revisi

Gus Muhdlor Cabut Gugatan Praperadilan untuk Revisi

Nasional
KPU Sebut Faktor Kesiapan Bikin Calon Independen Batal Daftar Pilkada 2024

KPU Sebut Faktor Kesiapan Bikin Calon Independen Batal Daftar Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke