Salin Artikel

Besok, 6.138 Jemaah Haji Indonesia Bakal Kembali ke Tanah Air

Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin mengatakan, jemaah yang akan pulang tersebut telah menyelesaikan rangkaian tawaf ifadah dan tawaf wada sehingga selesai ibadah hajinya.

"Rencana keberangkatan jemaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air besok 7 Juli, berjumlah 6.138 orang atau 16 kloter," kata Akhmad Fauzin dalam konferensi pers secara daring, Kamis (6/7/2023).

Ia memerinci, jemaah tersebut berasal dari debarkasi Jakarta Bekasi JKS 08 berjumlah 405 orang; debarkasi Jakarta Pondok Gede JKG 11 sebanyak 393 orang; debarkasi Solo SOC 10 berjumlah 360 orang; dan debarkasi Jakarta Bekasi JKS 09 sebanyak 400 orang.

Kemudian, debarkasi Balikpapan BPN 01 sebanyak 299 orang; debarkasi Palembang PLM 02 sebanyak 360 orang; debarkasi Surabaya SUB 09 sebanyak 450 orang; debarkasi Aceh BTJ 4 sebanyak 393 orang; dan debarkasi Batam BTH 08 sebanyak 374 orang.

Selanjutnya, debarkasi Medan KNO 04 sebanyak 360 orang; debarkasi Surabaya SUB 10 sebanyak 450 orang; debarkasi Makassar UPG 5 sebanyak 393 orang; dan debarkasi Solo SOC 11 sebanyak 360 orang.

"Debarkasi Jakarta Bekasi JKS 10 sebanyak 374 orang; debarkasi Jakarta Pondok Gede JKG 11 sebanyak 393 orang, dan debarkasi Batam BTH 08 sebanyak 374 orang," ujar Akhmad Fauzin.

"Hari ini 6 Juli 2023 jemaah gelombang pertama yang diberangkatkan ke Tanah Air dari Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah berjumlah 6.820 orang, ada 18 kloter," kata Akhmad Fauzin.

Sebagai informasi, sejak tanggal 23 Mei 2023 saat jemaah pertama kali masuk asrama haji, operasional penyelenggaraan ibadah haji masuk hari ke-45.

https://nasional.kompas.com/read/2023/07/06/13513131/besok-6138-jemaah-haji-indonesia-bakal-kembali-ke-tanah-air

Terkini Lainnya

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
SYL Berkali-kali 'Palak' Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

SYL Berkali-kali "Palak" Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

Nasional
Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke