Salin Artikel

Aktivis Irma Hutabarat Gabung ke PSI, Jadi Caleg di Dapil Sumut II

JAKARTA, KOMPAS.com – Aktivis perempuan Irma Hutabarat resmi bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Irma diperkenalkan sebagai kader PSI bersama dengan mantan Direktur Televisi Republik Indonesia (TVRI) Helmy Yahya.

Irma bersama Helmy bakal maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) di daerahnya masing-masing.

“Saya ditempatkan di Sumatera Utara II, di kampung halaman saya,” kata Irma Hutabarat di Kantor DPP PSI, Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2023).

Adapun dapil Sumatera Utara II meliputi Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Nias Utara, Nias Barat, Kota Gunung Sitoli, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Nias, Labuhan Batu, Toba Samosir, Mandailing Natal, Nias Selatan, Humbang Hasundutan dan Samosir.

Sementara itu, Helmy Yahya bakal maju di Sumatera Selatan (Sumsel) I meliputi Kabupaten Musi Rawas, Musi Banyuasin, Banyuasin, Kota Palembang, Kota Lubuk Linggau, da  Musi Rawas Utara.

Irma dan Helmy menyatakan akan memperjuangkan isu antikorupsi, kesetaraan dan hak-hak rakyat miskin yang tertinggal.

Keduanya juga didaulat menjadi anggota Dewan Penasihat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) sekaligus Juru Bicara (Jubir) PSI.

Sebagai informasi, Irma Natalia Hutabarat selama ini dikenal memiliki jiwa sosial dan rasa peduli dengan kemanusiaan. 

Dilansir dari Tribunnews.com, Irma Hutabarat merupakan lulusan Universitas Indonesia dengan program studi sarjana Sastra Rusia.

Ia mengawali kariernya di stasiun televisi swasta sebagai pembawa acara dan jurnalis pada 2000.

Kemudian, Irma Hutabarat juga pernah menjadi pembawa acara di program Today's Dialogue Metro TV.

Dia juga pernah berkarir di sejumlah perusahaan swasta dan menjadi konsultan lembaga pemerintah. 

Memiliki jiwa sosial yang tinggi, Irma belakangan mendirikan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dengan nama Ice on Indonesia (Institute of Civic Education on Indonesia).

Melalui LSM itu, Irma Hutabarat membantu pengurusan Asuransi Kesehatan untuk Warga Miskin (Askeskin).

Selain itu, untuk mewujudkan Sungai Citarum menjadi bersih, Irma Hutabarat melakukan penanaman vetitier di beberapa tempat. Banyak hal lainnya yang telah dilakukan oleh Irma Hutabarat sebagai aktivis

Mulai dari menulis gagasannya di berbagai media, menjadi pembicara di beberapa tempat hingga menggagas Gerakan Citarum Care.

https://nasional.kompas.com/read/2023/05/22/15223401/aktivis-irma-hutabarat-gabung-ke-psi-jadi-caleg-di-dapil-sumut-ii

Terkini Lainnya

Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Nasional
Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandag Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandag Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Nasional
Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku Bagi Mahasiswa Baru

Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku Bagi Mahasiswa Baru

Nasional
Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Nasional
Jokowi dan Iriana Bagikan Makan Siang untuk Anak-anak Pengungsi Korban Banjir Bandang Sumbar

Jokowi dan Iriana Bagikan Makan Siang untuk Anak-anak Pengungsi Korban Banjir Bandang Sumbar

Nasional
Prabowo Beri Atensi Sektor Industri untuk Generasi Z yang Sulit Cari Kerja

Prabowo Beri Atensi Sektor Industri untuk Generasi Z yang Sulit Cari Kerja

Nasional
Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Nasional
Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

Nasional
Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Nasional
Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Nasional
Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat 'Geo Crybernetic'

Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat "Geo Crybernetic"

Nasional
Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Sukseskan WWF 2024, Pertamina Group Paparkan Aksi Dukung Keberlanjutan Air Bersih

Sukseskan WWF 2024, Pertamina Group Paparkan Aksi Dukung Keberlanjutan Air Bersih

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Kasus Nurul Ghufron, Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah

ICW Dorong Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Kasus Nurul Ghufron, Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke