Salin Artikel

Kapolri Lagi-lagi Soroti Pelayanan SIM Terkait Tingkat Kepuasan Pelayanan Publik

Pasalnya, pelayanan SIM tersebut dinilai berpengaruh pada tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayan publik yang dilakukan Korps Bhayangkara.

Hal tersebut disampaikan Listyo Sigit saat memberikan arahan melalui video conference kepada jajarannya, Rabu (3/5/2023).

Awalnya, Listyo Sigit menyampaikan hasil survei kepuasan masyarakat terhadap peran polisi Bhabinkamtibmas sebesar 73,6 persen.

Kemudian, diikuti dengan bagaimana kemampuan Bhabinkamtibmas dalam menjaga pemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) sebesar 71,5 persen.

Menurut Listyo Sigit, terkait dengan kepuasan terhadap pelayanan publik, secara umum sudah berada di angka 71 persen.

Hanya saja, jebolan Akpol 1991 tersebut mengatakan, ada hal-hal yang harus terus diperbaiki.

Terutama terkait dengan pelayanan SIM dan pelayanan terhadap kelompok manula dan disabilitas.

Listyo Sigit kemudian menegaskan kekurangan-kekurangan ini perlu diperbaiki.

"Jadi itulah angka-angka di mana yang sudah tinggi tolong dipertahankan dan ditingkatkan, yang masih belum silakan untuk dilakukan perbaikan," katanya.

Saat itu, ia meminta aturan ujian praktik pembuatan SIM diubah jadi boleh langsung mengulang di hari yang sama.

Dalam sidak tersebut, Kapolri awalnya mengajak warga yang sedang membuat SIM untuk berdiskusi. Lalu, bertanya apakah masyarakat mengalami kesulitan saat membuat SIM.

Selanjutnya, Listyo Sigit menyaksikan warga yang sedang melaksanakan ujian berkendara.

Listyo Sigit lantas bertanya kepada Kasie SIM Polda Metro Jaya Kompol Akasa perihal proses jika warga gagal ujian praktik.

“Ini kalau gagal ujian praktik bisa langsung ulang?" tanya Listyo Sigit.

“Siap, jenderal. Dikasih waktu ulang 14 hari kemudian,” jawab Akasa.

Mendengar jawaban tersebut, Listyo Sigit meminta ada perubahan aturan.

Ia ingin kebijakan mengenai ujian praktik SIM diralat, sehingga masyarakat yang gagal tes ujian praktik bisa mengulang di hari yang sama.

“Kalau bisa kasih kesempatan dua kali pada hari yang sama. Karena makan waktu juga jika datang lagi," kata Listyo Sigit.

Kemudian, ia baru menyampaikan bahwa mendengar ada warga yang empat kali gagal membuat SIM.

"Tadi saya dengar ada yang empat kali gagal. Terus dikasih pelatihan dulu masyarakat sebelum ujian,” ujarnya.

Tidak lama setelahnya, Listyo Sigit membolehkan warga untuk melakukan ujian pembuatan SIM ulang pada hari yang sama apabila dinyatakan tidak lulus.

Hal tersebut tertuang dalam Surat Telegram (ST) Nomor: ST/2386/X/YAN.1.1./2022.

Telegram itu ditandatangani oleh Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi atas nama Kapolri pada 31 Oktober 2022.

https://nasional.kompas.com/read/2023/05/03/19091261/kapolri-lagi-lagi-soroti-pelayanan-sim-terkait-tingkat-kepuasan-pelayanan

Terkini Lainnya

Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Nasional
Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Nasional
PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

Nasional
Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Nasional
PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

Nasional
PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

Nasional
Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Nasional
Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Nasional
Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Nasional
Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Nasional
Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Nasional
TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

Nasional
Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Nasional
Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Nasional
Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke