Salin Artikel

Atur Sekolah Pukul 5 Pagi, Gubernur NTT Disebut Suka Berinisiatif tapi Tabrak Aturan Pusat

Anggota Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Indraza Marzuki Rais mengatakan, informasi tersebut disampaikan pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam rapat bersama yang digelar kemarin.

“Ada pihak Kemendagri yang memang melihat bahwa gubernur ini memang banyak inisiatifnya, macam-macam, tapi kok sering kayak menabrak aturan pusat atau yang di atasnya,” kata Marzuki saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (3/3/2023).

Marzuki mengatakan, meskipun sebagai kepala daerah Viktor memiliki kewenangan, tapi semua kebijakan harus mengacu pada aturan pemerintah pusat.

Sebagai gubernur, Viktor juga harus mengkoordinasikan usulan sekolah masuk pukul 05.00 pagi dengan pihak Kemendikbud Ristek.

“Misalnya usulannya kan harusnya koordinasi dengan Kemendikbud, bukan sendiri,” ujar Marzuki.

Meski demikian, wewenang untuk menegur Viktor karena kebijakan kontroversialnya menjadi wewenang Kemendagri.

Ombudsman RI juga tidak serta merta menentang sekolah masuk pukul 05.00 pagi karena pemerintah daerah NTT menyatakan kebijakan itu masih uji coba.

“Untuk menegur dan segala macam itu urusan Kemendagri lah,” tuturnya.

Marzuki mengungkapkan, kebijakan sekolah pukul 05.00 pagi tidak dikeluarkan dalam bentuk peraturan gubernur (Pergub), melainkan seruan Viktor.

Kebijakan itu juga diterapkan tanpa disertai dengan kajian akademik.

Saat ini, jam masuk sekolah itu diundur menjadi pukul 05.30 Wita dan diterapkan di 10 sekolah.

Ombudsman Perwakilan NTT disebut telah menerima banyak keluhan mengenai kebijakan tersebut. Namun, belum ada pihak yang membuat laoran secara resmi.

“Memang belum menjadi laporan resmi tapi mereka hanya mengeluhkan, meminta bagaimana ombudsman bisa memfasilitasi untuk jangan sampai terjadi,” tuturnya.

Sebelumnya, Gubernur NTT mengeluarkan kebijakan kontroversial dengan menyerukan siswa SMA masuk pukul 05.00 Wita.

Kebijakan tersebut kemudian viral di media sosial. Sebuah video yang merekam percakapan Viktor bersama Kepala Dinas pendidikan dan Kebudayaan NTT, Linus Lusi meminta siswa membiasakan diri bangun pukul 04.00 Wita.

"Ini khusus SMA kalau SMP tidak," kata Viktor di hadapan para Kepala Sekolah SMA dan SMK se Kota Kupang.

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/03/11211501/atur-sekolah-pukul-5-pagi-gubernur-ntt-disebut-suka-berinisiatif-tapi-tabrak

Terkini Lainnya

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke