Salin Artikel

Survei Median: Elektabilitas Prabowo 20 Persen, Ganjar 18,9 Persen, dan Anies 17,9 Persen

Peneliti Senior Media Survei Nasional (Median) Ade Irfan Abdurrahman mengatakan, tiga nama tokoh yang memiliki elektabilitas paling tinggi masih sama yaitu Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.

Ade mengatakan, hasil survei menunjukkan bahwa Prabowo Subianto berada pada posisi teratas yaitu 20,5 persen.

"Sedangkan Ganjar Pranowo 18,9 persen, Anies Baswedan 17,9 persen," ujar Ade Irfan saat konferensi pers di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (28/2/2023).

Ade mengatakan, setelah tiga besar, terlihat Gubernur Jawa Barat Rdiwan Kamil membuntuti dengan elektabilitas di angka 9 persen.

Kemudian, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 3,5 persen.

"Airlangga Hartarto 2,9 persen, Eric Thohir 2,2 persen dan Muhaimin Iskandar" kata dia.

Survei tersebut merupakan jawaban responden yang dihimpun dari 22-26 Februari 2023.

Adapun metodologi survei menggunakan layanan internet di media sosial dengan rancangan non-probabiilty sampling.

"Kuesioner disebarkan melalui media sosial Facebook dengan target penggunaan aktif facebook berusia 17-60 atau usia pemilih," kata Ade.

Menurut dia, form pertanyaan disebar secara proporsional terhadap populasi dan tersebar di akun Facebook di 38 provinsi.

Hasilnya, terkumpul 400 responden yang tersebar di 38 provinsi yang diambil tanggal 22-26 Februari 2023.

"Hasil survei dimaksud untuk menggali persepsi pengguna media sosial atau netizen karena sampel adalah pengguna media sosial, maka survei tidak dimaksud untuk memberi gambaran persepsi populasi secara keseluruhan," ujar dia.

https://nasional.kompas.com/read/2023/02/28/15021451/survei-median-elektabilitas-prabowo-20-persen-ganjar-189-persen-dan-anies

Terkini Lainnya

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi Jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
SYL Berkali-kali 'Palak' Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

SYL Berkali-kali "Palak" Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

Nasional
Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Nasional
Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Nasional
KPK Duga Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah akibat Korupsi di PT PGN

KPK Duga Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah akibat Korupsi di PT PGN

Nasional
Berbagai Alasan Elite PDI-P soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas

Berbagai Alasan Elite PDI-P soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas

Nasional
Waketum Golkar Ingin Tanya Airlangga Kenapa Bobby Akhirnya Masuk Gerindra

Waketum Golkar Ingin Tanya Airlangga Kenapa Bobby Akhirnya Masuk Gerindra

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke