Salin Artikel

Pemerintah Indonesia Kirimkan Tim Medis Darurat ke Turkiye Hari Ini

Tim yang dikirim adalah Emergency Medical Team (EMT) atau tim medis darurat. Tim ini merupakan tim kedua yang dikirimkan pemerintah Indonesia.

Sebelumnya, pemerintah mengirim Middle Urban Search and Rescue Team (MUSAR) sebanyak 47 personel pada Sabtu (11/2/2023).

"Kami melepas keberangkatan tim kemanusiaan, khususnya tim kesehatan ini. Mudah-mudahan pelaksanaan tugas di sana dapat berjalan dengan aman, sehat, dan sukses," kata Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto saat melepas tim di Lanud Halim Perdanakusuma, yang disiarkan Kompas TV, Senin (13/2/2023).

Suharyanto mengatakan, personel yang dikirimkan berjumlah 119 orang. Angkanya bertambah dari sebelumnya disebut 105 orang.

Personel tim terdiri dari anggota TNI/Polri, relawan, NGO, dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Mudah-mudahan bulan depan itu bisa kembali ke tanah air dengan tidak kekurangan sesuatu apapun," ujarnya.

Di samping logistik kesehatan, kata Suharyanto, tim juga akan membawa logistik awal, meliputi tenda, matras, sleeping bed, makanan siap saji, genset, dan sebagainya.

Suharyanto mengatakan, pihaknya akan kembali mengirim logistik tambahan dalam waktu paling lambat satu minggu ke depan.

"Kita akan kirimkan logistik masing-masing dia pesawat ke Suriah dan ke Turkiye. Ada beberapa item yang dibutuhkan masyarakat Turkiye, butuh juga kain kafan di sana, karena yang meninggal berkembang terus," kata Suharyanto.

Sebelumnya, pemerintah RI sudah mengirimkan bantuan tahap pertama, yaitu MUSAR yang terdiri 47 personil beserta peralatan lengkap didampingi 11 tim BNPB dan personil dari Kementerian Luar negeri.

Total tim yang diberangkatkan mencapai 62 orang dan bantuan logistik sebanyak 5 ton dari Kementerian Pertahanan.

Tim diberangkatkan dengan menggunakan pesawat Hercules C 130 dan Boeing 737 pada Sabtu (11/2/2023).

Sebagai informasi, MUSAR memiliki kemampuan untuk melakukan operasi pencarian, pertolongan dan penyelamatan korban terperangkap runtuhan bangunan berkualifikasi internasional, serta pemberian perbantuan medis serta didukung dengan anjing dengan tipe SAR Dog dan K-9.

https://nasional.kompas.com/read/2023/02/13/10332981/pemerintah-indonesia-kirimkan-tim-medis-darurat-ke-turkiye-hari-ini

Terkini Lainnya

Ganjar Harap Buruknya Pilpres 2024 Tak Dikloning ke Pilkada

Ganjar Harap Buruknya Pilpres 2024 Tak Dikloning ke Pilkada

Nasional
Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Rp 37 Miliar karena Kabulkan PK Eks Terpidana Megapungli di Pelabuhan Samarinda

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Rp 37 Miliar karena Kabulkan PK Eks Terpidana Megapungli di Pelabuhan Samarinda

Nasional
Ditanya soal Ikut Dorong Pertemuan Megawati-Prabowo, Jokowi Tersenyum lalu Tertawa

Ditanya soal Ikut Dorong Pertemuan Megawati-Prabowo, Jokowi Tersenyum lalu Tertawa

Nasional
Berhaji Tanpa Visa Haji, Risikonya Dilarang Masuk Arab Saudi Selama 10 Tahun

Berhaji Tanpa Visa Haji, Risikonya Dilarang Masuk Arab Saudi Selama 10 Tahun

Nasional
Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Nasional
Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Nasional
Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Nasional
PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

Nasional
Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

Nasional
Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

Nasional
Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Nasional
PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

Nasional
Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke