Salin Artikel

Jokowi Dinilai Sedang Obral Dukungan buat Kandidat Capres, Para Tokoh Diminta Tak “Gede Rasa”

JAKARTA, KOMPAS.com - Peneliti Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro menilai, Presiden Joko Widodo sedang gencar mengobral dukungan buat para tokoh yang digadang-gadang sebagai calon presiden (capres) 2024.

Terbaru, lewat pernyataannya soal pemimpin "berambut putih", presiden seolah ingin melempar sinyal buat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo maju ke panggung pilpres.

"Presiden Joko Widodo dalam tiga bulan terakhir sedang giat dalam mengobral dukungan endorsement politik terhadap para bakal calon presiden," kata Bawono kepada Kompas.com, Minggu (28/11/2022).

Belum lama ini, Jokowi juga seakan mendukung pencapresan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Dia sempat menyebut bahwa Pilpres 2024 merupakan giliran buat Prabowo menang.

Tak hanya itu, Ketua Umum Airlangga Hartarto juga pernah mengaku mengantongi dukungan dari Jokowi, sama seperti sinyal yang dilempar presiden ke Prabowo.

Menurut Bawono, sikap Jokowi itu menyiratkan bahwa mantan Wali Kota Solo tersebut sebenarnya belum punya ketetapan sikap dan hanya mengobral dukungan buat tokoh-tokoh yang berpotensi maju di pilpres.

"Memang Jokowi belum memiliki sikap tetap dalam memberikan dukungan terhadap seorang bakal calon presiden," ujarnya.

Oleh karenanya, Bawono mengatakan, para tokoh yang seolah dapat restu Jokowi seharusnya jangan dulu terlalu percaya diri. Sebab, dukungan presiden ke depan belum tentu buat figur-figur yang kini seakan dapat dukungan.

"Para bakal calon presiden tidak perlu merasa gede rasa apabila presiden melontarkan sikap seolah-olah tengah mendukung memberikan sokongan politik," katanya.

Lagi pula, mengutip survei Litbang Kompas, hanya 15,1 persen responden saja yang mengatakan akan mendukung calon presiden pilihan Jokowi.

Oleh karenanya, Bawono melanjutkan, dukungan presiden terhadap tokoh tertentu tak akan banyak berpengaruh.

Di hadapan ribuan massa, presiden menyebutkan ciri-ciri pemimpin yang menurutnya betul-betul memikirkan rakyat. Hal itu, menurutnya, bisa dilihat dari fisiknya, antara lain, raut mukanya berkerut serta rambutnya putih.

"Saya ulang, jadi pemimpin yang mikirin rakyat itu kelihatan dari penampilannya, dari kerutan di wajahnya, kalau wajahnya cling, bersih, tidak ada kerutan di wajahnya, hati hati. Lihat juga, lihat rambut rambutnya, kalau rambutnya putih semua ini mikir rakyat ini," kata Jokowi.

Pernyataan Jokowi itu pun disebut-sebut mengarah ke Ganjar Pranowo. Sebab, politisi PDI-P tersebut berambut putih.

Belum lama ini, Jokowi juga seakan melempar sinyal dukungan buat Prabowo Subianto.

Dalam sebuah acara yang juga dihadiri Prabowo, Jokowi berkata bahwa dirinya sudah memenangkan dua kali pemilu presiden. Dia menduga, pilpres berikutnya bakal dimenangkan oleh Menteri Pertahanan itu.

"Saya ini dua kali Wali Kota di Solo menang. Kemudian, ditarik ke Jakarta, gubernur sekali menang. Kemudian, dua kali di pemilu presiden juga menang. Mohon maaf, Pak Prabowo," kata Jokowi dalam sambutannya di acara HUT Partai Perindo di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Senin (7/11/2022).

"Kelihatannya setelah ini jatahnya Pak Prabowo," lanjutnya.

https://nasional.kompas.com/read/2022/11/28/08064591/jokowi-dinilai-sedang-obral-dukungan-buat-kandidat-capres-para-tokoh-diminta

Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke