Salin Artikel

KSAL Tegaskan Tak Ingin Hasil Investigasi Pesawat Bonanza Direkayasa

Saat ini, Inspektoat Jenderal TNI Angkatan Laut (Irjenal) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) tengah melakukan investigasi terkait penyebab kecelakaan pesawat latih tersebut

“Saya tidak mau hasilnya juga direkayasa. Ini kan untuk evaluasi supaya ke depan tidak terjadi lagi,” ujar Yudo di Markas Komando Armada I (Koarmada I), Jakarta, Selasa (27/9/2022).

Selain itu, Yudo Margono mengaku tidak memasang target waktu selesainya investigasi tersebut.

Ia hanya menggarisbawahi bahwa hasil investigasi tersebut akan dilaporkan kepada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa hingga Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.

“Pastinya hasilnya kita laporkan kepada Panglima TNI, pada Menhan, pada Komisi I tentang investigasi tersebut. Karena investigasi ini tidak hanya dari Angkatan Laut tetapi juga dari KNKT,” katanya.

Sebelumnya, pesawat latih jenis Bonanza sempat dilaporkan hilang kontak tak lama setelah lepas landas dari Bandara Juanda dengan rute Sub-(Armada) Loc Area-Sub, pada 7 September 2022, pukul 08.45 WIB.

Pesawat produksi Amerika Serikat ini terbang dalam rangka latihan antiserangan udara atau Air Defense Exercise (Adex) Siaga Armada II.

Pesawat ini diterbangkan oleh Letnan Satu Laut (P) Judistira Eka Permady dan kopilot Letnan Dua Laut (P) Dendy Kresna Bhakti.

Namun, sekitar 10 menit setelah lepas landas, pesawat tersebut dilaporkan hilang kontak di antara perairan di Bangkalan dan Gresik, pukul 08.55 WIB.

Sehari berikutnya, kerangka pesawat ditemukan terbalik sekitar 10-15 meter dari permukaan laut.

Markas Besar TNI Angkatan Laut kemudian menaikkan pangkat kedua prajurit satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula, yakni menjadi Kapten Laut (P) Anumerta Judistira Eka Permady dan Letnan Satu Laut (P) Anumerta Dendy Kresna Bhakti.

Judistira merupakan Wakil Komandan Pesawat Udara 2 Flight II Ron 200 dan alumni Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan 62. Sedangkan, Dendy merupakan Wakil Komandan Pesawat Udara Flight II Ron 600.

Kedua jenazah dimakamkan di Taman Makam Bahagia TNI AL di Sidoarjo, Jawa Timur, pada 9 September 2022.

https://nasional.kompas.com/read/2022/09/27/13254061/ksal-tegaskan-tak-ingin-hasil-investigasi-pesawat-bonanza-direkayasa

Terkini Lainnya

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta Rest Area Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta Rest Area Diperbanyak

Nasional
Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Nasional
Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta agar Bebas

Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta agar Bebas

Nasional
Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Nasional
Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Nasional
Yakin Presidential Club Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Yakin Presidential Club Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Nasional
Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Nasional
Gejala Korupsisme Masyarakat

Gejala Korupsisme Masyarakat

Nasional
KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

Nasional
PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

Nasional
Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Nasional
Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Nasional
Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Nasional
MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke