Salin Artikel

MKD Hentikan Perkara Suara "Sayang" yang Menyeret Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR menghentikan perkara bocornya suara "sayang" yang melibatkan anggota Komisi III Aboe Bakar Alhabsyi.

Peristiwa itu sebelumnya terjadi saat Komisi III menggelar rapat dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Rabu (24/8/2022) lalu.

Menurut Wakil Ketua MKD Habiburokhman, keputusan penghentian perkara itu diambil setelah pimpinan MKD menggelar rapat usai memeriksa laporan yang diterima.

"Kami sudah mempelajari laporan tersebut berikut bukti-buktinya dan juga sudah memberikan keterangan teradu, Habib Aboe Bakar Alhabsyi di mana didapat keterangan bahwa itu ketidaksengajaan," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (29/8/2022) sore usai rapat.

Dari penjelasan Aboe, suara "sayang" itu berasal dari istrinya. Saat itu, politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu sedang menerima telepon dari istrinya.

"Beliau menerima telepon dari istri di saat speaker handphone dan speaker meja (meja ruang rapat Komisi III) dalam posisi aktif," ujar Habiburokhman.

Atas kejadian tersebut, lanjut dia, Aboe juga telah meminta maaf kepada MKD dan publik.

Habiburokhman sekaligus menyampaikan permohonan maaf Aboe soal kejadian tersebut kepada masyarakat.

"Karena itu, maka kasus ini diputuskan dalam pleno rapat MKD untuk dihentikan dan dinyatakan tidak ada pelanggaran etik," pungkasnya.

Sebelumnya, rapat Komisi III bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Rabu (24/8/2022) diwarnai banyak dinamika.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah bocornya suara perempuan mengucap kata "sayang" ketika salah satu anggota yaitu Habiburokhman tengah menyampaikan interupsi.

Insiden tersebut kemudian mendapat sorotan publik, salah satunya kritik dari elemen masyarakat sipil.

Elemen masyarakat itu salah satunya DPP Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (PEKAT IB).

Ketua Infokom DPP PEKAT IB, Lisman Hasibuan melaporkan Aboe Bakar ke MKD terkait bocornya suara sayang tersebut.

Dirinya menduga bahwa handphone milik Aboe merupakan sumber suara perempuan itu.

"Ya kami menduga dan tergantung nanti MKD memanggil pihak-pihak, kan ada CCTV semua siaran ulang yang bisa nanti diputar ulang," ujarnya.

Lebih lanjut, Lisman mengatakan, kejadian ini jadi berpengaruh terhadap penyelesaian kasus kematian Brigadri J yang melibatkan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

"Ketika Komisi III harusnya intens serius menangani kasusnya Ferdy Sambo, tetapi dengan kejadian ini kan akhirnya publik tidak melihat ke kasus Ferdy Sambo nya," tutur dia.

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/29/20570841/mkd-hentikan-perkara-suara-sayang-yang-menyeret-sekjen-pks-aboe-bakar

Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke