Salin Artikel

Jokowi: Pemilu 2024 Saya Harap PAN Tak Beri Ruang Politik Sektarian

Presiden juga berharap PAN bisa memperkokoh budaya demokrasi yang berkualitas.

Itu dikatakan Jokowi saat memberikan sambutan secara taping video pada puncak acara Rakernas III PAN di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (26/8/2022).

"Saya berharap dalam menghadapi perhelatan besar pemilu dan pilkada 2024 PAN ikut merawat dan memperkokoh budaya demokrasi yang berkualitas, demokrasi gagasan dan ide, dan menjadi angin yang menyejukkan dan langit biru yang meneduhkan," ujar Jokowi. 

"Merangkul kebinekaan, tidak memberi ruang pada politik sektarian yang memecah belah bangsa kita serta turut menjaga keutuhan NKRI," tegasnya.

Selain itu, Presiden juga mengajak PAN untuk ikut memikirkan kemajuan bangsa.

Pasalnya, saat ini partai berlambang matahari itu telah bergabung dengan koalisi pemerintah.

"Saat ini PAN telah resmi bergabung menjadi bagian dari pemerintah. Mari kita bersama-sama memikirkan strategi, memikirkan langkah dan kebijakan-kebijakan yang akan membawa kemajuan lebih pada bangsa kita Indonesia," tutur Jokowi.

"Dan melalui Rakernas III PAN ini menjadi momentum bagi para fungsionaris dan kader PAN untuk turut memperkokoh persatuan di antara anak bangsa. Keragaman dan perbedaan bukanlah menjadi penghalang utuk kita bekerja," tegasnya.

Terakhir, Presiden Jokowi memberikan ucapan selamat ulang tahun ke-24 bagi PAN. Peringatan HUT ke-24 PAN jatuh pada 23 Agustus 2022.

"Semoga PAN senantiasa konsisten mengedepankan perubahan dan memperjuangkan kepentingan rakyat.

Selamat melaksananan rapat ketiga dan semoga berjalan lancar dan poroduktif," tambah kepala negara.

Adapun rakernas PAN kali ini mengambil tema "Birukan Langit Indonesia". Rakernas diikuti oleh sekitar 1.200 kader PAN se- Indonesia.

Dalam rakernas telah dikerucutkan sejumlah nama yang menjadi kandidat capres dan cawapres Pemilu 2024. Nama-nama itu segera diumunkan oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/27/21390601/jokowi-pemilu-2024-saya-harap-pan-tak-beri-ruang-politik-sektarian

Terkini Lainnya

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke