Salin Artikel

Jenderal Andika Mutasi dan Promosi 113 Perwira Tinggi TNI

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memutasi dan mempromosikan 113 perwira tinggi TNI.

Mutasi dan promosi ini tertuang dalam surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/700/VII/2022 yang ditandatangani Kepala Sekretariat Umum TNI Brigadir Jenderal Edy Rahmatullah pada 29 Juli 2022.

Keputusan Andika memutasi dan mempromosikan perwira tinggi ini telah terkonfirmasi dari pihak Pusat Penerangan (Puspen) TNI.

“Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/700/VII/2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia,” demikian bunyi surat keputusan tersebut, dikutip Kompas.com, Kamis (4/8/2022).

Terdapat sejumlah posisi strategis yang mengalami perubahan dalam keputusan mutasi dan promosi yang dilakukan Andika.

Di antaranya posisi Panglima Kodam (Pangdam) XVII/Cendrawasih Mayor Jenderal Teguh Muji Angkasa yang digeser menjadi Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Danpusterad) menggantikan Letnan Jenderal Teguh Arief Indratmoko.

Sementara, jabatan lama Teguh sebagai Pangdam XVII/Cendrawasih akan diisi Mayor Jenderal Muhammad Saleh Mustafa yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II.

Kemudian, Komandan Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Iswahjudi Marsekal Pertama Mochammad Untung Suropati dimutasi menjadi Kepala Staf Komando Operasi Udara (Koopsud) III.

Selanjutnya, posisi Komandan Lanud Iswahjudi akan dijabat Marsekal Pertama Irwan Pramuda yang sebelumnya menduduki posisi Komandan Operasi Sektor (Dankosek) II Koopsud II.

Selain itu, Andika juga menarik Panglima Kodam XIV/Hasanuddin Mayor Jenderal Andi Muhammad menjadi perwira tinggi Markas Besar TNI Angkatan Darat dalam rangka pensiun.

Posisinya akan diganti Mayor Jenderal Totok Imam yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Pusat Persenjataan Arileri Medan (Danpussenarmed) Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan Angkatan Darat (Kodiklatad).

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/04/07000591/jenderal-andika-mutasi-dan-promosi-113-perwira-tinggi-tni

Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke