Salin Artikel

Tim Pengawas Harap Pengamanan Jemaah Haji Indonesia Terus Meningkat

MINA, KOMPAS.com - Anggota Tim Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Haji Kementerian Agama Alissa Wahid memuji kinerja petugas Panitia Pelaksanaan Ibadah Haji (PPIH) yang dinilai sigap melayani jemaah haji.

Dia berharap berbagai kekurangan yang masih terjadi bisa dijadikan sebagai bahan evaluasi supaya pelaksanaan haji di masa mendatang lebih baik lagi.

"Dengan kerja sama yang juga baik antara Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan dan juga TNI-Polri itu membuat situasinya jauh lebih aman. Alhamdulillah," kata Alissa menurut laporan jurnalis Kompas TV Nitia Anisa, Senin (11/7/2022).

Dalam pelaksanaan ibadah haji, PPIH dibentuk dengan melibatkan 4 lembaga, yakni Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, TNI, dan Polri.

Keempat lembaga itu bertugas untuk melakukan pengelolaan administrasi jemaah, logistik seperti barang bawaan, penyediaan makanan (katering), pengurusan izin dan hubungan dengan pemerintah Arab Saudi, kesehatan, penyediaan tenaga kesehatan hingga obat-obatan, serta pengamanan dan perlindungan jemaah.

"Harapan ke depan tentu saja menyamai yang sekarang ya tahun-tahun ke depan. Tetapi tentunya harapan kita jauh lebih baik lagi sehingga jemaah ini terjamin semuanya," ucap Alissa.

Alissa mengatakan, dia sempat bertemu dengan jemaah haji yang terpisah dari kelompoknya karena kondisinya tidak kuat dalam melaksanakan ibadah haji.

"Tetapi petugas sudah siap untuk menyediakan kursi roda dan nanti mengawal sampai selesai," ucap Alissa.

Bahkan menurut Alissa, seorang staf khusus Menteri Agama sempat dicari-cari karena tidak diketahui keberadaannya. Namun, ternyata staf itu mengantarkan jemaah haji Indonesia naik taksi untuk kembali ke penginapan pukiul 03.00 waktu Arab Saudi.

https://nasional.kompas.com/read/2022/07/11/11231541/tim-pengawas-harap-pengamanan-jemaah-haji-indonesia-terus-meningkat

Terkini Lainnya

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 MiliarĀ 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 MiliarĀ 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke