Salin Artikel

Rangkulan Biden ke Jokowi Saat Sesi Foto KTT G7

Keduanya terpantau sempat mengobrol, bercanda hingga Biden memberikan rangkulan.

Dipantau dari siaran video YouTube Sekretariat Presiden, Senin malam, Jokowi tiba di lokasi KTT G7 dan disambut Kanselir Jerman Olaf Scholz.

Olaf tampak menyalami Jokowi. Keduanya pun berbincang singkat diselingi tawa kecil.

Kanselir Olaf kemudian mengajak Jokowi berfoto bersama sebelum memintanya masuk ke ruangan konferensi sesi working lunch.

Selain Jokowi, para pemimpin dari negara mitra G7 yaitu Presiden Argentina Alberto Fernandez, Perdana Menteri India Narendra Modi, Presiden Senegal Macky Sall, dan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa juga disambut secara bergiliran oleh Kanselir Olaf.

Kemudian para pemimpin negara G7 dan pemimpin negara mitra G7 keluar ruangan untuk melakukan sesi foto bersama.

Saat berjalan menuju lokasi sesi foto, Jokowi dan Perdana Menteri (PM) Italia Mario Draghi tampak bersalaman sambil berbincang.

Sebagaimana diketahui, Italia merupakan pemegang Presidensi G20 pada 2021 sebelum diserahkan kepada Indonesia tahun ini.

Saat para pemimpin berbaris untuk bersiap melakukan sesi foto, Jokowi tampak berada di deretan paling depan.

Di samping kanannya berdiri Kanselir Olaf Scholz dan di samping kirinya berdiri Presiden Joe Biden. Adapun di belakang Jokowi berdiri PM Jepang, Fumio Kishida.

PM Kishida tampak menepuk Jokowi untuk menyapanya. Saat Jokowi menoleh, keduanya bersalaman dan saling bertegur sapa dengan hangat.

Senyum selalu terkembang di wajah PM Kishida ketika keduanya berbincang.

Setelah bertegur sapa dengan PM Kishida, Jokowi disapa Presiden Joe Biden. Keduanya lantas bersalaman dan berbincang.

Tidak terdengar jelas apa yang dibicarakan oleh keduanya, tetapi Biden sempat terdengar mengatakan "Thank You," kepada Jokowi.

Kedua pemimpin itu pun tertawa di sela-sela perbincangan mereka.

Bahkan Presiden Biden sempat merangkul Presiden Jokowi. Jokowi juga tampak sempat membuat gerakan seolah akan menyandarkan kepala di pundak kanan Biden.

Sesi foto bersama pun dimulai, Jokowi yang berada di baris depan diapit oleh Kanselir Olaf dan Presiden Biden.

Saat berada di ruang KTT pun formasi tempat duduk masih sama, yakni Jokowi diapit oleh Kanselir Olaf di sebelah kanan dan Presiden Biden di sebelah kirinya.

Dalam pertemuan G7 kali ini Presiden Jokowi juga dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah pemimpin negara yang hadir.

Yaitu Kanselir Jerman Olaf Scholz, Presiden Perancis Emmanuel Macron, Perdana Menteri India Narendra Modi, Presiden Senegal Macky Sall dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau.

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam KTT G7 kali ini yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

KTT G7 ke-48 ini merupakan pertemuan tahunan negara G7 beranggotakan Amerika Serikat, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, dan Perancis.

Indonesia hadir sebagai negara mitra G7 sekaligus Presidensi G20.

Dalam KTT G7 kali ini, Presiden Jokowi akan mendorong negara-negara G7 untuk bersama-sama mengupayakan perdamaian di Ukraina dan juga secepat-cepatnya mencari solusi dalam menghadapi krisis pangan dan krisis energi yang sedang melanda dunia.

“Memang upaya ini tidak mudah, tapi kita Indonesia akan terus berupaya," ucap Presiden di Jakarta sebelum keberangkatannya ke Munich, Minggu (26/6/2022). 

https://nasional.kompas.com/read/2022/06/27/22360171/rangkulan-biden-ke-jokowi-saat-sesi-foto-ktt-g7

Terkini Lainnya

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke