Salin Artikel

Survei Indopol: Elektabilitas PDI-P 21,6 Persen, Diikuti Gerindra dan Golkar

Elektabilitas partai berlambang banteng moncong putih itu sebesar 21,46 persen. Posisi kedua Partai Gerindra dengan perolehan 17,15 persen.

"Partai politik pilihan publik tahun 2024 nanti adalah PDI-P dengan 21,46 persen, Partai Gerindra 17,15 persen, Partai Golkar 8,86 persen, Partai Demokrat 6,59 persen," kata Direktur Eksekutif Indopol Survei Ratno Sulistiyanto dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Minggu (27/2/2022).

Sementara itu, di posisi lima ada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 5,69 persen. Posisi enam ada Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 4,47 persen.

Posisi tujuh ditempati oleh Partai Nasdem dengan 3,25 persen. Posisi delapan yaitu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 1,95 persen, dan sembilan ada Partai Amanat Nasional (PAN) 1,54 persen.

Kemudian, Partai Perindo, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Garuda, Partai Berkarya dan PKPI mendapatkan suara di bawah 1 persen.

Lebih lanjut, Ratno mengungkapkan bahwa hasil survei juga menunjukkan bahwa Partai Gelora menjadi partai politik baru paling disukai publik.

"Artinya, berpotensi untuk dipilih," ucap Ratno.

Adapun Partai Gelora dipilih oleh 16,26 persen responden sebagai partai politik baru paling disukai publik.

Kemudian, Partai Buruh menyusul di posisi dua dengan 14,23 persen. Posisi tiga ada Partai Ummat dengan 12,20 persen.

Sebagai informasi, survei dilakukan pada periode 18-25 Januari 2022 dengan jumlah responden 1.230 orang. Metode pengambilan sampel dengan cara multistage random sampling.

Survei ini memiliki margin error lebih kurang 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Indopol tergabung di Perkumpulan Suveri Opini Publik Indonesia (Persepsi) bersama 37 lembaga survei lainnya. 

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/27/17090231/survei-indopol-elektabilitas-pdi-p-216-persen-diikuti-gerindra-dan-golkar

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke