Salin Artikel

Teori Terbentuknya Negara Secara Faktual

KOMPAS.com - Negara adalah suatu organisasi dalam suatu wilayah yang memiliki kekuasaan tertinggi yang sah dan ditaati oleh rakyatnya. Menuntut ketaatan dari warganya berdasarkan perundang-undangan yang sah.

Suatu wilayah bisa disebut sebuah negara jika di dalamnya ada rakyat atau warga, wilayah yang permanen, dan pemerintah yang berdaulat.

Ada tiga pendekatan untuk mengetahui asal mula terbentuknya sebuah negara yaitu pendekatan faktual, pendekatan teoritis, dan pendekatan historis.

Pendekatan faktual didasarkan pada suatu kenyataan yang sungguh-sungguh terjadi dan dapat dibuktikan oleh negara-negara lain di dunia. Hal ini bisa ditelisik melalui sejarah dan pengalaman masa lalunya.

Berikut teori terbentuknya negara secara faktual:

Pendudukan atau Occupatie

Teori terbentuknya negara di mana sebuah daerah bebas kemudian diduduki oleh suatu bangsa yang selanjutnya mendirikan negara di daerah disebut teori pendudukan atau occupatie.

Contohnya adalah negara-negara yang berdiri pada zaman Yunani Kuno dan Romawi Kuno atau sebelum zaman modern.

Selain itu, Liberia yang diduduki oleh budak-budak Negro yang dimerdekakan tahun 1847.

Penyerahan atau Cessie

Terbentuknya sebuah negara ketika suatu wilayah diserahkan pada negara lain berdasarkan perjanjian tertentu.

Contohnya adalah wilayah Slesswijk yang diserahkan oleh Austria pada Jerman. Penyerahan ini berdasarkan perjanjian bahwa negara yang kalah perang harus memberikan negaranya kepada negara pemenang. Salah satu negara yang kalah dalam Perang Dunia I adalah Austria.

Penaikan atau Acessie

Terbentuknya suatu negara akibat kenaikan lumpur sungai atau munculnya daratan dari dasar laut yang kemudian dihuni oleh sekelompok orang.

Seperti Mesir yang terbentuk dari delta Sungai Nil.

Peleburan atau Fusi

Terbentuknya sebuah negara karena melakukan peleburan atau penggabungan beberapa wilayah membentuk suatu negara baru.

Contohnya adalah epeleburan Kerajaan Jerman tahun 1871.

Pembentukan Baru atau Innovation

Teori terbentuknya negara ketika suatu negara pecah dan lenyap. Kemudian di atas wilayah bekas negara tersebut timbul negara-negara baru.

Seperti pecahnya negara Columbia yang memunculkan negara baru yaitu Venezuela dan Kolombia Baru. Jerman menjadi Jerman Barat dan Jerman Timur pada 1945. Korea menjadi Korea Selatan dan Korea Utara pada 1945.

Penguasaan atau Annexatie

Terbentuknya suatu negara yang berdiri di wilayah kekuasaan bangsa lain tanpa reaksi berarti.

Contohnya adalah Israel yang terbentuk karena menguasai wilayah Yordania, Palestina, Mesir, dan Suriah.

Pemisahan atau Separatise

Terbentuknya negara ketika suatu wilayah yang semula termasuk wilayah negara tertentu kemudian melepaskan diri dari negara tersebut dan menyatakan sebagai negara yang merdeka.

Contohnya adalah Belgia yang melepaskan diri dari Belanda pada 1939. Singapura yang melepaskan diri dari Malaysia.

Menyatakan Kemerdekaan atau Proklamasi

Terbentuknya negara karena adanya perlawanan penduduk asli suatu wilayah terhadap bangsa yang menduduki wilayahnya. Kemudian negara tersebut menyatakan kemerdekaannya.

Misalnya, Indonesia yang menyatakan merdeka dari pendudukan Jepang pada 1945.

Referensi

  • Marpaung, Lintje Anna. 2018. Ilmu Negara. Yogyakarta: Penerbit ANDIgft

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/18/00150041/teori-terbentuknya-negara-secara-faktual

Terkini Lainnya

Jokowi Sebut UKT Kemungkinan Naik Tahun Depan, Supaya Tak Mendadak

Jokowi Sebut UKT Kemungkinan Naik Tahun Depan, Supaya Tak Mendadak

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Beda Gerakan Mahasiswa Era 1998 dan Sekarang

GASPOL! Hari Ini: Beda Gerakan Mahasiswa Era 1998 dan Sekarang

Nasional
Pimpinan KPK Sebut Pertimbangan Hakim Kabulkan Eksepsi Gazalba Bisa Bikin Penuntutan Perkara Lain Tak Sah

Pimpinan KPK Sebut Pertimbangan Hakim Kabulkan Eksepsi Gazalba Bisa Bikin Penuntutan Perkara Lain Tak Sah

Nasional
Nadiem Batalkan Kenaikan UKT, Bakal Evaluasi Ulang Permintaan PTN Buat Tahun Depan

Nadiem Batalkan Kenaikan UKT, Bakal Evaluasi Ulang Permintaan PTN Buat Tahun Depan

Nasional
Densus 88 Diduga Kuntit Jampidsus, Kapolri: Enggak Ada Masalah Apa-apa

Densus 88 Diduga Kuntit Jampidsus, Kapolri: Enggak Ada Masalah Apa-apa

Nasional
Gaduh UKT Mahal, Pemerintah Diharap Alokasikan Anggaran Tambahan

Gaduh UKT Mahal, Pemerintah Diharap Alokasikan Anggaran Tambahan

Nasional
Jokowi Sudah Panggil Kapolri dan Jaksa Agung Buntut Jampidsus Diduga Dikuntit Densus 88

Jokowi Sudah Panggil Kapolri dan Jaksa Agung Buntut Jampidsus Diduga Dikuntit Densus 88

Nasional
PP Tapera, Gaji Pegawai Negeri dan Swasta Bakal Dipotong Tiap Bulan

PP Tapera, Gaji Pegawai Negeri dan Swasta Bakal Dipotong Tiap Bulan

Nasional
Polemik UKT, Rasio Anggaran Pendidikan dan PDB Dianggap Belum Ideal

Polemik UKT, Rasio Anggaran Pendidikan dan PDB Dianggap Belum Ideal

Nasional
Kisah Kakek Abdullah, Jalani Hari Tua Menganyam Atap Rumbia

Kisah Kakek Abdullah, Jalani Hari Tua Menganyam Atap Rumbia

Nasional
Polisi Usut Keterkaitan Caleg PKS Tersangka Penyelundupan 70 Kilogram Sabu dan Fredy Pratama

Polisi Usut Keterkaitan Caleg PKS Tersangka Penyelundupan 70 Kilogram Sabu dan Fredy Pratama

Nasional
Pemprov DKJ Diamanatkan Bentuk Dana Abadi Kebudayaan, Fahira Idris Paparkan 6 Poin Penting

Pemprov DKJ Diamanatkan Bentuk Dana Abadi Kebudayaan, Fahira Idris Paparkan 6 Poin Penting

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung

Nasional
Pemkot Surabaya Raih Penghargaan SPBE Terbaik dari Presiden Jokowi

Pemkot Surabaya Raih Penghargaan SPBE Terbaik dari Presiden Jokowi

BrandzView
Kades di Aceh Utara Harap Kemensos Perbanyak Bantuan Renovasi Rumah Lansia

Kades di Aceh Utara Harap Kemensos Perbanyak Bantuan Renovasi Rumah Lansia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke