Salin Artikel

Fit and Proper Test Anggota KPU, DPR Cecar soal Tragedi 2019 Banyak Petugas Meninggal Dunia

Pertanyaan itu di antaranya datang dari anggota Komisi II DPR Fraksi Golkar John Kenedy Azis dan anggota Komisi II DPR Fraksi Demokrat Anwar Hafid dalam uji kelayakan dan kepatutan calong anggota KPU-Bawaslu di Komisi II DPR, Jakarta, Senin (14/2022).

"Tolong yakinkan kami tidak akan lagi terjadi peristiwa di Pemilu 2019 (petugas meninggal dunia). Karena sistem tidak berubah, apalagi dalam situasi pandemi. Apa yang harus dilakukan?" kata Anwar.

Hasyim yang merupakan calon petahana itu mengatakan, peristiwa di Pemilu 2019 menjadi catatan penting bagi KPU.

Ia pun mengungkapkan, salah satu penyebab petugas penyelenggara pemilu meninggal dunia, yaitu karena beban kerja yang berat.

"Salah satu hal yang jadi catatan penting dalam Pemilu 2019 yaitu beban kerja, terutama di KPPS yang begitu berat. Tentu saja ini ada kaitannya dengan aturan di level undang-undang bahwa penghitungan suara harus selesai di hari yang sama dengan pemungutan suara," ujar Hasyim.

Dia menuturkan, KPU akan mengatur jeda kerja petugas penyelenggara pemilu dalam penghitungan suara pemilihan presiden-wakil presiden, anggota DPR RI, DPD RI, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota.

Menurut dia, hal ini dimungkinkan berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Selain itu, lanjut Hasyim, KPU akan mengatur petugas penyelenggara pemilu badan adhoc maksimal berusia 50 tahun dan dalam kondisi sehat.

Sebab, berdasarkan laporan yang diterima KPU, petugas penyelenggara pemilu yang meninggal dunia di Pemilu 2019 mayoritas memiliki penyakit penyerta (komorbid).

Rencananya, KPU bakal bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk memfasilitasi petugas cek kesehatan.

"Karena keterjangkauan fasilitas medis jauh dan biaya periksa ke dokter mahal, kami akan bekerja sama dengan pemda agar memfasilitasi pemeriksaan kesehatan supaya petugas dipastikan sehat. Kemudian sudah vaksin dua kali sesuai program," ucapnya.

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/14/18432621/fit-and-proper-test-anggota-kpu-dpr-cecar-soal-tragedi-2019-banyak-petugas

Terkini Lainnya

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

Nasional
Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Nasional
Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Nasional
Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Gerindra Kaji Sejumlah Nama untuk Dijadikan Bacagub Sumut, Termasuk Bobby Nasution

Nasional
Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Presiden Jokowi Bertolak ke Sultra, Resmikan Inpres Jalan Daerah dan Bendungan Ameroro

Nasional
Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Jokowi Bersepeda di CFD Sudirman-Thamrin sambil Menyapa Warga Jakarta

Nasional
KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

KPK Kantongi Data Kerugian Ratusan Miliar dalam Kasus PT Taspen, tapi Masih Tunggu BPK dan BPKP

Nasional
4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

4 Kapal Perang Angkut Puluhan Rantis Lapis Baja demi Pengamanan WWF ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Prabowo Pilih Rahmat Mirzani Djausal sebagai Bacagub Lampung

Nasional
KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

KPK Masih Telusuri Pemberi Suap Izin Tambang Gubernur Maluku Utara

Nasional
Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Menhub Budi Karya Diminta Jangan Cuma Bicara soal Sekolah Kedinasan Tanggalkan Atribut Militer

Nasional
Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Potret 'Rumah Anyo' Tempat Singgah Para Anak Pejuang Kanker yang Miliki Fasilitas Bak Hotel

Nasional
Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Logo dan Moto Kunjungan Paus Fransiskus Dirilis, Ini Maknanya

Nasional
Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Viral Pengiriman Peti Jenazah Dipungut Bea Masuk, Ini Klarifikasi Bea Cukai

Nasional
Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Pemilihan Calon Pimpinan KPK yang Berintegritas Jadi Kesempatan Jokowi Tinggalkan Warisan Terakhir

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke