Salin Artikel

Nonton Bareng Semifinal Piala AFF, Wapres: "Alhamdulillah" Kita Menang

Adapun pertandingan yang dijalani Timnas Indonesia melawan Timnas Singapura adalah semifinal leg kedua ASEAN Football Federation Championship (Piala AFF) 2020. 

"Alhamdulillah, kita menang 4-2 dari Singapura dan lolos ke final," ujar Ma'ruf, melalui keterangan tertulis, Minggu (26/12/2021).

"Ini akan menjadi final keenam kalinya buat Indonesia di Piala AFF. Lima sebelumnya kita selalu menjadi runner-up," ucap dia.

Sebagai bentuk dukungan kepada pasukan Garuda, Ma'ruf dan keluarga menyaksikan tayangan pertandingan itu melalui televisi di Kediaman Pribadi Wapres di lingkungan Pondok Pesantren (Ponpes) An-Nawawi Tanara, Kabupaten Serang, Provinsi Banten.

Laga ini sebagai lanjutan setelah dua hari sebelumnya kedua kesebelasan bermain imbang 1-1 pada pertandingan leg pertama.

"Malam minggu bersama istri, anak, dan cucu saya memilih berlibur di kediaman pribadi di Tanara, Banten," ucap Ma'ruf.

"Saya mengajak semua nonton bareng Timnas Indonesia melawan Singapura di semifinal Piala AFF. Saya memang hobi nonton bola, apalagi kalau Timnas bermain," kata dia.

Pada awal pertandingan, kegembiraan Wapres meluap setelah pemain Indonesia Ezra Wilian pada menit ke-11 berhasil menjebol gawang Singapura.

Ma'ruf pun tampak semakin antusias mendukung perjuangan anak-anak kebanggaan negeri ini untuk menembus laga final Piala AFF.

Suasana tegang mulai muncul saat terjadi kemelut di area kotak penalti Indonesia menjelang akhir babak pertama.

Berawal dari sebuah pelanggaran oleh pemain Indonesia, tendangan bebas untuk Singapura yang berhasil membuahkan goal, sehingga kedudukan menjadi 1-1.

Suasana semakin tegang setelah Singapura kembali mampu mencetak goal melalui tendangan bebas S Sulaiman pada menit ke-67 yang menyebabkan skor menjadi 1-2 untuk keunggulan Singapura.

Padahal, saat mencetak goal kedua ini, Singapura hanya bermain dengan 9 pemain, setelah 2 pemainnya dikartu merah karena melakukan pelanggaran keras.

Dua puluh menit berselang, riuh kegembiraan Wapres dan penonton yang hadir kembali meluap setelah Indonesia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2, melalui goal P Arhan pada menit ke-87.

Bahkan, Indonesia mampu memimpin skor menjadi 3-2 usai terjadi goal bunuh diri pemain Singapura, S Anuar, di babak pertama perpanjangan waktu yang menyebabkan suasana tegang mulai mereda.

Raut wajah Ma'ruf tampak semakin berbinar saat pemain penyerang Indonesia, Egy Maulana Vikri kembali menjebol gawang Singapura di menit akhir babak pertama perpanjangan waktu, sehingga kedudukan menjadi 4-2.

Hingga peluit akhir dibunyikan, skor tidak berubah yang menunjukkan bahwa punggawa Garuda asuhan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae Yong berhasil menembus babak final Piala AFF 2020.

Atas kemenangan ini, Wapres pun mengucapkan terima kasih kepada pelatih dan seluruh pemain yang telah berjuang di lapangan.

"Terima kasih untuk pelatih Shin Tae Yong dan para pemain yang sudah berjuang di lapangan. Semoga di final kali ini semuanya bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia," tutur dia.

Adapun lawan Timnas Indonesia di partai final nanti masih menunggu hasil pertandingan semifinal leg kedua antara Timnas Thailand vs Vietnam yang akan berlangsung hari ini, Minggu (26/12/2021).

https://nasional.kompas.com/read/2021/12/26/10193771/nonton-bareng-semifinal-piala-aff-wapres-alhamdulillah-kita-menang

Terkini Lainnya

Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Nasional
Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Nasional
Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Nasional
PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

Nasional
Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

Nasional
Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

Nasional
Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Nasional
PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

Nasional
Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Nasional
KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

Nasional
Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Nasional
KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

Nasional
KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke