Salin Artikel

Airlangga Ungkap Strategi Kemenangan Golkar, Minta Road Map Pemilu 2024

Airlangga meminta jajaran Partai Golkar membuat road map menuju kemenangan Pemilu 2024.

"Saya minta Road Map 2024. Modal kemenangan dalam Pilkada kita sudah dapatkan 62 persen, 62 persen ini harus dikonversi menjadi suara Partai Golkar, baik itu di Pileg, Pilpres dan dilanjutkan dalam Pilkada nanti," kata Airlangga di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (20/10/2021).

Airlangga mendorong partainya melakukan konsolidasi dan penggalangan opini publik sejak tahun 2021.

Kemudian, ia mendorong Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar di tahun 2022 menugaskan para fungsionaris partai menjalankan tugasnya serta terjun langsung ke daerah untuk mensosialisasikan calon presiden (capres) dan calon legislatif (caleg) Partai Golkar.

"Tahun 2022 penugasan fungsionaris akan segera ditugaskan dengan target lebih dari 200 persen," ucapnya.

Selanjutnya, Airlangga berharap di tahun 2023, partainya menetapkan dan memantapkan strategi pemenangan pemilu.

"Dengan fungsionaris sebagai pasukan darat, dan penggalangan opini terus bekerja untuk pemenangan presiden dari partai Golkar, sehingga satu tahun (di) 2023 kita akan bekerja menuju pemilu 2024," kata dia.

Secara terpisah, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia menjelaskan, semua potensi kader partainya akan diikutsertakan untuk menyukseskan Pemilu 2024.

"Jadi kami sadar bahwa kalau untuk menang di 2024 itu hanya cukup mengandalkan struktur formal partai saja," ucap Doli.

Kemudian, ia mengatakan, fungsionaris partai akan memiliki dua tugas.

"Jadi dia kita libatkan untuk membantu kerja kerja struktur formal partai tapi sekaligus kita juga diorientasikan kepada ada yang menjadi calon anggota DPR baik pusat di setiap provinsi bagian kabupaten kota," ucap Doli.

"Ada juga fungsionaris yang dicalonkan sebagai kepala daerah," kata dia.

https://nasional.kompas.com/read/2021/10/20/16431241/airlangga-ungkap-strategi-kemenangan-golkar-minta-road-map-pemilu-2024

Terkini Lainnya

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke