Salin Artikel

Sandiaga Uno, Menteri Terkaya Kabinet Jokowi Jilid 2

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, menjadi menteri terkaya kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) jilid dua versi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK periode 2019-2020.

Berdasarkan laporan harta kekayaan yang disetor Sandiaga ke KPK pada 9 Februari 2021, ia tercatat memiliki harta kekayaan mencapai Rp 3.815.767.386.190.

Jumlah kekayaan itu terdiri dari 16 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Selatan, Tangerang, Singapura, dan Amerika Serikat, yang totalnya mencapai Rp 208.944.126.444.

Kekayaan itu juga termasuk alat transportasi yang dimiliki oleh Sandiaga yaitu berupa dua unit mobil Nissan senilai total Rp 295.000.000 juta.

Politikus Partai Gerindra itu juga mempunyai harta bergerak lainnya senilai Rp 3.200.000.000,  surat berharga Rp 3.111.823.057.480.

Ia juga memiliki Kas dan Setara Kas senilai Rp 629.217.144.021, dan harta lainnya sebesar 43.346.597.159. Selain itu, Sandiaga tercatat memiliki utang senilai Rp 181.058.538.914.

Kekayaan Sandiaga Uno berkurang

Harta Sandiaga ini mengalami penurunan dari sebelumnya. Berdasarkan LHKPN yang dilaporkan Sandiaga pada 14 Agustus 2018, saat ia mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden pada Pemilu 2019, hartanya mencapai Rp. 5.099.960.524.965. Itu artinya Sandiaga mengalami penurunan harta sekitar Rp 1.284.193.138.775.

Saat itu, kekayaan Sandiaga tersebut terdiri dari 15 tanah dan bangunan senilai total Rp 191.644.398.989. Tanah dan bangunan milik Sandiaga itu tersebar di sejumlah lokasi, antara lain di Jakarta Selatan, Tangerang, Singapura, Washington, Boston, dan New York.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu tercatat memiliki dua unit mobil, yaitu Nissan Grand Livina tahun 2013 dan Nissan X-Trail tahun 2015 senilai total Rp 325 juta.

Selanjutnya, kekayaan Sandiaga terdiri atas harta bergerak lain senilai Rp 3,2 miliar dan surat berharga senilai Rp 4.707.615.685.758.

Kemudian, kas dan setara kas sebesar Rp 495.908.363.438 dan harta lain sebesar Rp 41.295.212.159. Namun, politikus Partai Gerindra itu tercatat memiliki utang sebesar Rp 340.028.135.379.

Meski mengalami penurunan harta hingga 1, 2 triliun, Sandiaga Uno tetap menjadi menteri Jokowi yang hartanya paling banyak.

https://nasional.kompas.com/read/2021/09/15/13213491/sandiaga-uno-menteri-terkaya-kabinet-jokowi-jilid-2

Terkini Lainnya

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke