Sudirman mengatakan, memburuknya situasi pandemi Covid-19 seharusnya menjadikan persoalan keselamatan jiwa manusia menjadi prioritas.
"Saya setuju bahwa ini waktunya libur politik, enggak usah ngomong politik, ini waktunya ngomong soal menyelamatkan jiwa manusia," kata Sudirman dalam acara diskusi yang ditayangkan akun YouTube Survei KedaiKOPI, Jumat (2/7/2021).
Sudirman pun mendukung keputusan pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat untuk menekan laju penularan Covid-19.
Menurut dia, setiap kebijakan pemerintah dalam upaya mengatasi pandemi Covid-19 semestinya didukung penuh tanpa disertai perdebatan-perbedatan politik.
"Hentikan dulu urusan tekanan-tekanan politik karena keselamatan jiwa manusia itu enggak mengenal partai, enggak mengenal golongan, enggak mengenal agama, kita universal," ujar Sudirman.
Sebelumnya, pemerintah mengumumkan penerapan PPKM Darurat untuk Pulau Jawa dan Bali yang berlaku 3-20 Juli 2021.
Presiden Joko Widodo menyatakan, PPKM Darurat ini meliputi pembatasan aktivitas masyarakat secara lebih ketat daripada yang selama ini sudah pernah berlaku.
Beberapa bentuk pembatasan yang akan berlaku selama PPKM Darurat antara lain ditutupnya pusat perbelanjaan, kegiatan belajar mengajar dilakukan secara daring, dan perkantoran yang bergerak di sektor non-esensial wajib menerapkan work from home atau bekerja dari rumah 100 persen.
https://nasional.kompas.com/read/2021/07/02/16472761/soal-ppkm-darurat-sekjen-pmi-waktunya-libur-politik-waktunya-selamatkan-jiwa