JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo yakin bahwa PPKM Darurat yang akan diberlakukan 3 Juli khusus Jawa-Bali nanti bisa memulihkan kehidupan masyarakat secara cepat.
Keyakinannya itu, kata Jokowi, dapat tercapai jika masyarakat turut bekerja sama dengan pemerintah mendukung kebijakan PPKM Darurat.
"Dengan kerja sama yang baik dari kita semua dan atas ridho Allah, Tuhan Yang Maha Esa saya yakin kita bisa tekan Covid-19 dan pulihkan kehidupan masyarakat secara cepat," ujar Jokowi melalui konferensi pers virtual, Kamis (1/7/2021).
Oleh karena itu, Jokowi meminta masyarakat untuk disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan dan patuh terhadap ketentuan PPKM Darurat.
"Saya minta berdisplin mematuhi pengaturan ini demi keselamatan kita semua," kata Jokowi.
Jokowi juga meminta agar masyarakat tetap tenang dan waspada. Ia akan mengerahkan seluruh sumber daya manusia (SDM) untuk menekan laju penularan virus corona.
Mulai dari aparat negara, TNI-Polri, aparatur sipil negara, dokter hingga tenaga kesehatan.
PPKM Darurat ini nantinya meliputi pembatasan aktivitas masyrakat yang lebih ketat dari yang selama ini sudah berlaku.
Di antaranya 100 persen work from home (WFH) 100 persen, sedangkan sektor non esensial 50 persen.
Kemudian pusat perbelanjaan atau mal ditutup sementara, seluruh tempat ibadah ditutup sementara, aktivitas belajar-mengajar dilakukan secara daring, rumah makan hanya boleh take away atau delivery, kapasitas pasar atau supermarket 50 persen, kapasitas transportasi umum 70 persen dan resepsi pernikahan dihadiri maksimal 30 orang.
https://nasional.kompas.com/read/2021/07/01/20265971/jokowi-yakin-ppkm-darurat-bisa-pulihkan-pandemi-covid-19-dengan-cepat