Salin Artikel

Panglima TNI Ingatkan Pentingnya Sinergitas 4 Pilar Tekan Covid-19 di Madiun

Hal itu disampaikan Hadi saat memimpin rapat koordinasi bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Kepala BNPB Ganip Warsito, dan Bupati Madiun Ahmad Dawami di Lanud Iswahjudi, Madiun, Jumat (18/6/2021).

"Dalam pelaksanaan PPKM mikro dilaksanakan oleh empat pilar yaitu, kepala desa, kepala Puskesmas, Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Harus selalu bersinergi, berkoordinasi dan berkomunikasi terkait perkembangan Covid-19 di wilayahnya," ujar Hadi dalam keterangan tertulis, Jumat (18/6/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Hadi mengingatkan agar petugas terus mengoptimalkan pelaksanaan PPKM berskala mikro.

Selain itu, ia juga meminta petugas agar terus melaksanakan testing, tracing, dan treatment yang akurat dan memberikan tindakan cepat apabila terjadi sebuah kasus.

Sejalan dengan itu, Hadi juga meminta petugas di lapangan agar selalu mengingatkan masyarakat pentingnya menerapkan protokol kesehatan.

Termasuk terus melaporkan kasus aktif, pemantauan angka kesembuhan, pemantauan angka kematian, Bed Occupancy Rate (BOR) ICU, hingga BOR isolasi.

"Harus dipahami oleh setiap petugas bahwa tugas posko PPKM mikro di antaranya pelacakan kontak erat, pengawasan ketat isolasi mandiri, menutup tempat umum, melarang kerumunan, membatasi keluar masuk RT/RW dan pencatatan data," terang mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) tersebut.

Usai memimpin rapat koordinasi, Hadi bersama rombongan kemudian meninjau pelaksanaan vaksinasi yang diikuti 1.600 peserta di Bumi Taman Ngrowo Bening, Madiun.

https://nasional.kompas.com/read/2021/06/18/14545581/panglima-tni-ingatkan-pentingnya-sinergitas-4-pilar-tekan-covid-19-di-madiun

Terkini Lainnya

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke