Salin Artikel

UPDATE: Tambah 7 Kasus Baru, WNI yang Terpapar Covid-19 di Luar Negeri Lewati 5.000 Orang

Penambahan tujuh kasus baru Covid-19 yang diidap WNI tersebut yakni lima di Bahrain dan dua di Kuwait.

"Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di Bahrain dan Kuwait," dikutip dari akun Twitter Kemenlu, Kamis.

Dengan penambahan tersebut, kini WNI yang terpapar Covid-19 menjadi 5.006 orang.

Berdasarkan data Kemenlu, terdapat penambahan delapan WNI yang sembuh dari Covid-19 dengan rincian tujuh di Bahrain dan satu di Qatar.

Selain itu, juga ada penambahan dua WNI yang meninggal dunia akibat virus corona di Bahrain.

Dari data tersebut, pasien yang dinyatakan sembuh kini 4.210 orang atau 84 persen dari total kasus.

Sementara, total pasien meninggal dunia 208 orang dan 588 orang masih dalam perawatan.

Berikut data sebaran 5.006 WNI yang terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri hingga 17 Juni 2021:

1. Afganistan: 15 (3 sembuh, 12 stabil)
2. Albania: 2 WNI (sembuh)
3. Arab Saudi: 270 WNI (89 sembuh, 80 stabil, 101 meninggal)
4. Aljazair: 12 WNI (sembuh)
5. Amerika Serikat: 259 WNI (225 sembuh, 5 stabil, 29 meninggal)

6. Argentina: 7 WNI (5 stabil, 2 sembuh)
7. Australia: 12 WNI (11 sembuh, 1 stabil)
8. Austria: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
9. Azerbaijan: 19 WNI (17 sembuh, 2 stabil)
10. Bahamas: 1 WNI (sembuh)

11. Bahrain: 94 WNI (76 sembuh, 11 stabil, 7 meninggal)
12. Bangladesh: 16 WNI (14 sembuh, 2 stabil)
13. Belanda: 84 WNI (79 sembuh, 5 meninggal)
14. Belgia: 21 WNI (21 sembuh)
15. Bosnia dan Herzegovina: 8 WNI (6 sembuh, 2 stabil)

16. Brunei Darussalam: 8 WNI (7 sembuh, 1 stabil)
17. Bulgaria: 10 WNI (sembuh)
18. Ceko: 37 WNI (sembuh)
19. Chile: 6 WNI (sembuh)
20. Denmark: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)

21. Ekuador: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
22. Filipina: 33 WNI (sembuh)
23. Ethiopia: 14 WNI (9 sembuh, 5 stabil)
24. Finlandia: 26 WNI (sembuh)
25. Ghana: 1 WNI (meninggal)

26. Hongaria: 22 WNI (21 sembuh, 1 stabil)
27. India: 137 WNI (131 sembuh, 3 stabil, 3 meninggal)
28. Inggris: 125 WNI (113 sembuh, 6 stabil, 6 meninggal)
29. Irak: 15 WNI (13 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
30. Iran: 2 WNI (sembuh)

31. Irlandia: 2 WNI (sembuh)
32. Italia: 30 WNI (29 sembuh, 1 stabil)
33. Jepang: 35 WNI (4 sembuh, 31 stabil)
34. Jerman: 36 WNI (11 sembuh, 22 stabil, 3 meninggal)
35. Kamboja: 21 WNI (19 sembuh, 2 meninggal)

36. Kanada: 11 WNI (7 sembuh, 4 stabil)
37. Kazakhstan: 19 WNI (sembuh)
38. Korea Selatan: 318 WNI (308 sembuh, 10 stabil)
39. Kuba: 3 WNI (1 sembuh, 2 meninggal)
40. Kuwait: 266 WNI (253 sembuh, 4 stabil, 9 meninggal)

41. Lebanon: 1 WNI (stabil)
42. Libya: 1 WNI (meninggal)
43. Madagaskar: 4 WNI (stabil)
44. Malaysia: 168 WNI (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)
45. Maladewa: 27 WNI (25 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)

46. Meksiko: 3 WNI (sembuh)
47. Mesir: 57 WNI (53 sembuh, 4 stabil, 3 meninggal)
48. Makedonia Utara: 2 WNI (sembuh)
49. Mozambik: 4 WNI (sembuh)
50. Myanmar: 2 WNI (sembuh)

51. Namibia: 1 WNI (sembuh)
52. Nigeria: 2 WNI (sembuh)
53. Oman: 20 WNI (2 sembuh, 18 stabil)
54. Norwegia: 4 WNI (sembuh)
55. Pakistan: 37 WNI (33 sembuh, 4 stabil)

56. UEA: 123 WNI (106 sembuh, 9 stabil, 8 meninggal)
57. Panama: 4 WNI (sembuh)
58. Papua Nugini: 3 WNI (stabil)
59. Peru: 16 WNI (12 sembuh, 2 stabil, 2 meninggal)
60. Polandia: 2 WNI (sembuh)

61. Portugal: 17 WNI (15 sembuh, 2 stabil)
62. Perancis: 13 WNI (8 sembuh, 5 stabil)
63. Qatar: 392 WNI (390 sembuh, 2 meninggal)
64. RRT (China) : 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
65. RRT (Makau): 3 WNI (sembuh)

66. RRT (Hong Kong): 366 WNI (364 sembuh, 2 stabil)
67. Rusia: 36 WNI (35 sembuh, 1 stabil)
68. Rumania: 12 WNI (sembuh)
69. Singapura: 808 WNI (786 sembuh, 20 stabil, 2 meninggal)
70. Slovenia: 2 WNI (sembuh)

71. Serbia: 2 WNI (stabil)
72. Siprus: 1 WNI (sembuh)
73. Spanyol: 34 WNI (33 sembuh, 1 meninggal)
74. Sri Lanka: 5 WNI (4 sembuh, 1 stabil)
75. Sudan: 22 WNI (21 sembuh, 1 meninggal)

76. Suriah: 37 WNI (35 sembuh, 2 stabil)
77. Swedia: 1 WNI (stabil)
78. Suriname: 3 WNI (sembuh)
79. Swiss: 9 WNI (stabil)
80. Taiwan: 232 WNI (142 sembuh, 90 stabil)

81. Thailand: 12 WNI (9 sembuh, 3 stabil)
82. Timor Leste: 11 WNI (stabil)
83. Tunisia: 14 WNI (stabil)
84. Turki: 133 WNI (90 sembuh, 39 stabil, 4 meninggal)
85. Uzbekistan: 19 WNI (18 sembuh, 1 meninggal)

86. Vatikan: 54 WNI (sembuh)
87. Vietnam: 1 WNI (stabil)
88. Jordania: 72 WNI (69 sembuh, 3 meninggal)
89. Yunani : 13 WNI (7 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)
90. Kapal pesiar: 201 WNI (182 sembuh, 12 stabil, 7 meninggal)

https://nasional.kompas.com/read/2021/06/17/10532521/update-tambah-7-kasus-baru-wni-yang-terpapar-covid-19-di-luar-negeri-lewati

Terkini Lainnya

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke