Salin Artikel

UPDATE: 5.504 Kasus Baru Covid-19 Tersebar di 32 Provinsi, DKI Tertinggi Capai 1.239 Orang

Berdasarkan data yang dibagikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Kamis sore, tercatat ada 5.504 kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang tersebar di 32 provinsi.

Data tersebut terhitung sejak pukul 12.00 WIB Rabu (7/4/2021) hingga Kamis pukul 12.00 WIB. Tercatat, secara akumulatif ada 1.552.880 kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga saat ini.

Adapun jumlah penambahan ini didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 73.416 spesimen dalam 24 jam terakhir.

Dari data yang sama, tercatat juga lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi.

Kelima provinsi itu yakni DKI Jakarta 1.239 kasus baru, Jawa Tengah 796 kasus baru, Jawa Barat 673 kasus baru, Kalimantan Selatan 301 kasus baru, dan Riau 300 kasus baru.

Sementara itu, ada juga 2 provinsi di Indonesia yang tidak memiliki penambahan kasus Covid-19, yaitu Kalimantan Utara dan Gorontalo.

Kemudian, pemerintah juga mencatat ada penambahan 7.640 pasien yang telah dinyatakan sembuh. Total pasien sembuh dari Covid-19 menjadi 1.399.382 orang.

Selain itu, ada penambahan 146 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona. Jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 hingga saat ini menjadi 42.227 orang.

Berikut ini data sebaran kasus baru Covid-19 di Indonesia hingga 8 April 2021:

DKI Jakarta: 1.239 kasus baru
Jawa Tengah: 796 kasus baru
Jawa Barat: 673 kasus baru
Kalimantan Selatan: 301 kasus baru
Riau: 300 kasus baru

Jawa Timur: 297 kasus baru
DI Yogyakarta: 220 kasus baru
Sumatera Barat: 215 kasus baru
Bali: 205 kasus baru
Kalimantan Timur: 153 kasus baru

Sulawesi Selatan: 153 kasus baru
Banten: 121 kasus baru
Bangka Belitung: 95 kasus baru
Sumatera Selatan: 90 kasus baru
Papua: 75 kasus baru

Sumatera Utara: 71 kasus baru
Bengkulu: 68 kasus baru
Kalimantan Tengah: 64 kasus baru
Jambi: 50 kasus baru
Kalimantan Barat: 44 kasus baru

Nusa Tenggara Barat: 43 kasus baru
Aceh: 42 kasus baru
Lampung: 39 kasus baru
Papua Barat: 31 kasus baru
Nusa Tenggara Timur: 29 kasus baru

Kepulauan Riau: 26 kasus baru
Sulawesi Tengah: 23 kasus baru
Sulawesi Tenggara: 16 kasus baru
Sulawesi Utara: 11 kasus baru
Maluku: 9 kasus baru

Sulawesi Barat: 3 kasus baru
Maluku Utara: 2 kasus baru
Kalimantan Utara: 0 kasus baru
Gorontalo: 0 kasus baru

Total kasus baru: 5.504 orang

https://nasional.kompas.com/read/2021/04/08/17285701/update-5504-kasus-baru-covid-19-tersebar-di-32-provinsi-dki-tertinggi-capai

Terkini Lainnya

Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke