Salin Artikel

Satgas: Tak seperti PPKM, PSBB Ketat Tak Mampu Turunkan Kasus Aktif Covid-19

Menurut Wiku, penurunan kasus aktif yang terjadi baru-baru ini didukung oleh program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro.

"Kasus aktif di Indonesia terus meningkat perlahan hingga pekan kedua Juli 2020. Kemudian stabil hingga pekan keempat Agustus. Seiring dengan libur panjang pada Agustus, maka kasus aktif cenderung meningkat hingga pekan kedua Oktober," ujar Wiku dalam konferensi pers virtual lewat YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (9/3/2021).

Tingginya kasus aktif ini kemudian disikapi dengan PSBB ketat oleh DKI Jakarta pada 14 - 27 September 2020.

Saat itu, DKI Jakarta merupakan salah satu penyumbang tertinggi kasus aktif Covid-19.

Wiku menyebut, PSBB ketat bisa menurunkan kasus positif Covid-19.

"Namun, ternyata hal itu tak terlihat pada jumlah kasus aktif. Sebab, kasus aktif tidak hanya terdiri darikasus (positif) baru, tetapi juga kasus lama yang belum sembuh atau masih dalam perawatan," ucap Wiku.

Kasus aktif Covid-19 sempat menurun pada pekan kedua Oktober dan bertahan hingga pekan pertama November 2020.

Kemudian, angka kasus aktif terus meningkat signifikan hingga pekan pertama Februari 2021.

"Setelah mengalami peningkatan tajam, kasus aktif mengalami penurunan signifikan atau turun sebesar 16 persen sejak pekan puncak (pekan pertama Februari 2021)," ujar Wiku.

"PPKM sejak 11 Januari 2021 memberikan dampak kepada penurunan kasus aktif, sehingga ada jeda lima pekan setelah PPKM," ucap dia.

Wiku menyebut, PPKM yang dilanjutkan dengan PPKM berskala mikro memiliki peran penting menurunkan kasus aktif di masyarakat.

Efektivitas pemberlakuan PPKM mikro dapat terjadi karena intervensi penanganan Covid-19 dilakukan hingga level desa/kelurahan hingga RW dan RT, salah satunya karena dukungan posko tanggap Covid-19 yang ada hingga tingkat terkecil masyarakat.

"Semakin efektif peran posko, maka kasus aktif bisa diturunkan sehingga pandemi bisa diatasi dengan tepat sasaran," ucap Wiku.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/09/19165141/satgas-tak-seperti-ppkm-psbb-ketat-tak-mampu-turunkan-kasus-aktif-covid-19

Terkini Lainnya

Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Nasional
Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Nasional
Ruang Kerja Sekjen DPR Indra Iskandar Digeledah KPK, BURT: Proses Hukum Harus Kita Hormati

Ruang Kerja Sekjen DPR Indra Iskandar Digeledah KPK, BURT: Proses Hukum Harus Kita Hormati

Nasional
Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Nasional
Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Nasional
Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Nasional
Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke