Salin Artikel

UPDATE: Tambah 8 di 2 Negara, Total 3.144 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri

Dalam 24 jam terakhir, ada penambahan delapan kasus baru Covid-19 yang tersebar di dua negara.

"Tambahan WNI terkonfirmasi di Amerika Serikat dan Sri Lanka," tulis Kemenlu di akun Twitter resminya, Selasa.

Jika dirinci, penambahan delapan kasus baru tersebut yakni, lima di Amerika Serikat dan tiga di Sri lanka.

Kemudian, juga ada penambahan 10 WNI yang sembuh dari virus corona di Amerika Serikat.

Selain itu, tidak ada penambahan WNI yang meninggal akibat Covid-19 di luar negeri.

Secara keseluruhan, pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 2.284 orang atau 72.6 persen dari total kasus.

Hingga saat ini, total pasien meninggal sebanyak 171 orang dan 689 orang masih dalam perawatan.

Berikut data sebaran 3.144 WNI yang terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri hingga 9 Februari:

1. Albania: 1 WNI (stabil)
2. Aljazair: 12 WNI (sembuh)
3. Arab Saudi: 270 WNI (89 sembuh, 80 stabil, 101 meninggal)
4. Amerika Serikat: 188 WNI (137 sembuh, 26 stabil, 25 meninggal)
5. Australia: 11 WNI (10 sembuh, 1 stabil)

6. Austria: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
7. Azerbaijan: 15 WNI (11 sembuh, 4 stabil)
8. Bahamas: 1 WNI (sembuh)
9. Bahrain: 34 (31 sembuh, 3 stabil)
10. Bangladesh: 5 WNI (sembuh)

11. Belanda: 25 WNI (19 sembuh, 1 stabil, 5 meninggal)
12. Belgia: 11 WNI (6 sembuh, 5 stabil)
13. Bosnia dan Herzegovina: 3 WNI (sembuh)
14. Brunei Darussalam: 8 WNI (7 sembuh, 1 stabil)
15. Ceko: 8 WNI (2 sembuh, 6 stabil)

16. Chile: 1 WNI (stabil)
17. Denmark: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)
18. Ekuador: 1 WNI (sembuh)
19. Filipina: 33 WNI (sembuh)
20. Ethiopia: 6 WNI (sembuh)

21. Finlandia: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
22. Ghana: 1 WNI (meninggal)
23. Hongaria: 22 WNI (21 sembuh, 1 stabil)
24. India: 75 WNI (sembuh)
25. Inggris: 105 WNI (93 sembuh, 6 stabil, 6 meninggal)

26. Irlandia: 2 WNI (sembuh)
27. Italia: 27 WNI (26 sembuh, 1 stabil)
28. Jepang : 33 WNI (2 sembuh, 31 stabil)
29. Jerman: 36 WNI (11 sembuh, 22 stabil, 3 meninggal)
30. Kamboja: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)

31. Kanada: 10 WNI (7 sembuh, 3 stabil)
32. Kazakhstan: 5 WNI (sembuh)
33. Korea Selatan: 136 WNI (134 sembuh, 2 stabil)
34. Kuba: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
35. Kuwait: 177 WNI (168 sembuh, 4 stabil, 5 meninggal)

36. Lebanon: 1 WNI (stabil)
37. Libya: 1 WNI (meninggal)
38. Madagaskar: 1 WNI (stabil)
39. Malaysia: 168 WNI (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)
40. Maladewa: 21 WNI (9 sembuh, 11 stabil, 1 meninggal)

41. Meksiko: 3 WNI (1 sembuh, 2 stabil)
42. Mesir: 32 WNI (30 sembuh, 2 stabil)
43. Makedonia Utara: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
44. Mozambik: 1 WNI (stabil)
45. Myanmar: 2 WNI (sembuh)

46. Namibia: 1 WNI (sembuh)
47. Nigeria: 2 WNI (sembuh)
48. Oman: 20 WNI (2 sembuh, 18 stabil)
49. Pakistan: 34 WNI (33 sembuh, 1 stabil)
50. UEA: 107 WNI (97 sembuh, 5 stabil, 5 meninggal)

51. Prancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)
52. Polandia: 1 WNI (stabil)
53. Portugal: 15 WNI (stabil)
54. Panama: 1 WNI (stabil)
55. Qatar: 224 WNI (206 sembuh, 17 stabil, 1 meninggal)

56. RRT (Makau): 3 WNI (sembuh)
57. RRT (Hong Kong): 202 WNI (195 sembuh, 7 stabil)
58. Rusia: 32 WNI (31 sembuh, 1 stabil)
59. Rumania: 12 WNI (9 sembuh, 3 stabil)
60. Singapura: 281 WNI (222 sembuh, 57 stabil, 2 meninggal)

61. Slovenia: 2 WNI (sembuh)
62. Serbia: 2 WNI (stabil)
63. Siprus: 1 WNI (sembuh)
64. Spanyol: 30 WNI (24 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)
65. Sri Lanka: 4 WNI (stabil).

66. Sudan: 21 WNI (sembuh)
67. Suriah: 37 WNI (35 sembuh, 2 stabil)
68. Swedia: 1 WNI (stabil)
69. Suriname: 3 WNI (sembuh)
70. Swiss: 3 WNI (stabil)

71. Taiwan: 166 WNI (33 sembuh, 133 stabil)
72. Thailand: 3 WNI (1 sembuh, 2 stabil)
73. Timor Leste: 3 WNI (1 sembuh, 2 stabil)
74. Tunisia: 14 WNI (stabil)
75. Turki: 133 WNI (90 sembuh, 39 stabil, 4 meninggal)

76. Uzbekistan: 19 WNI (18 sembuh, 1 meninggal)
77. Vatikan: 27 WNI (21 sembuh, 6 stabil)
78. Vietnam: 1 WNI (stabil)
79. Jordania: 38 WNI (30 sembuh, 7 stabil, 1 meninggal)
80. Kapal pesiar: 185 WNI (179 sembuh, 6 meninggal)

https://nasional.kompas.com/read/2021/02/09/09445031/update-tambah-8-di-2-negara-total-3144-wni-terpapar-covid-19-di-luar-negeri

Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Nasional
Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Nasional
WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

Nasional
Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Nasional
Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke