Keenam provinsi itu yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan Bali.
"Sangat disayangkan bahwa terdapat enam provinsi yang mengalami tren penurunan kesembuhan dari minggu ke minggu," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (15/12/2020).
Menurut data yang dipaparkan Wiku, angka kesembuhan di DKI Jakarta menurun dari 90,31 persen pada 6 Desember menjadi 90,6 persen pada 13 Desember.
Kemudian, pada periode yang sama, angka kesembuhan di Jawa Barat turun dari 82,56 persenen jadi 81,97 persen. Di Jawa Tengah, angka kesembuhan turun dari 69,13 persen menjadi 66,42 persen.
Lalu, di Jawa Timur, angka kesembuhan turun dari 87,30 persen menjadi 86,45 persen. Di Sulawesi Selatan, angka pasien sembuh turun dari 87,54 persen jadi 83,78 persen.
Terakhir, di Bali, angka kesembuhan pasien Covid-19 turun dari 85,25 persen menjadi 80,80 persen.
Wiku menyampaikan, ada tiga daerah yang menunjukkan fluktuasi angka kesembuhan pasien Covid-19 yakni Papua, Aceh dan Sumatera Barat.
Sementara, provinsi Sumatera Utara, Kalimantan Selatan, Riau, dan Kalimantan Timur terus mengalami kenaikan kasus kesembuhan per pekannya.
"Sumatera Utara dan Riau adalah provinsi yang konsisten mengalami peningkatan selama empat minggu," ujar Wiku.
Wiku pun meminta kepada enam provinsi yang mengalami penurunan kasus kesembuhan pasien Covid-19 untuk meningkatkan pelayanan kesehatan secara sungguh-sungguh. Dengan demikian, angka kematian bisa ditekan dan persentase kesembuhan dapat meningkat.
"Untuk provinsi yang mengalami fluktuatif perkembangan kesembuhan, terus dorong perbaikan pada testing, tracing, dan treatment sehingga bisa menunjukkan peningkatan dan tidak kembali mengalami penurunan angka kesembuhan," kata Wiku.
https://nasional.kompas.com/read/2020/12/15/20423271/satgas-sayangkan-angka-kesembuhan-covid-19-turun-di-6-provinsi-ini