Salin Artikel

UPDATE: 470.648 Kasus Covid-19 dan Instruksi Jokowi kepada TNI-Polri

Berdasarkan data pemerintah yang masuk hingga Senin pukul 12.00 WIB, ada 3.535 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Penambahan itu menyebabkan total ada 470.648 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

Jumlah penambahan tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 34.639 spesimen dalam 24 jam terakhir. Spesimen tersebut didapatkan dari 27.570 orang.

Secara total, hingga Senin (16/11/2020) pukul 12.00 WIB, terdapat 5.090.127 spesimen dari 3.341.160 orang yang telah diperiksa.

Adapun satu orang bisa diambil spesimennya lebih dari satu kali.

Pemeriksaan spesimen tersebut dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).

Berdasarkan data tersebut pula, kasus baru pasien konfirmasi positif Covid-19 tersebar di 27 provinsi.

Tercatat, lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi. Kelima provinsi itu yakni DKI Jakarta (1.006 kasus baru), Jawa Tengah (705 kasus baru), Jawa Barat (558 kasus baru), Jawa Timur (264 kasus baru), Kalimantan Timur (159 kasus baru).

Sementara itu, ada tujuh provinsi yang terpantau tidak mengalami penambahan kasus baru, yakni Banten, Jambi, Kalimantan Tengah, NTB, Maluku, Papua Barat dan Gorontalo.

Sementara itu, jumlah pasien sembuh dari Covid-19 di Indonesia kini berjumlah 395.443 orang setelah bertambah 3.452. 

Mereka dinyatakan sembuh setelah mendapatkan hasil negatif dalam pemeriksaan PCR.

Dari data yang sama, jumlah pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 kini tercatat 15.296 orang. Jumlah itu didapat setelah bertambah 85 orang. 

Di samping itu, pemerintah mencatat 63.683 suspek terkait virus corona.

Adapun kasus aktif per Senin (16/11/2020) tercatat 59.909 dari yang terkonfirmasi positif.

Kasus aktif adalah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dan sedang menjalani perawatan.

Mereka bisa menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Sementara itu, penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 505 kabupaten/kota dari 514 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.

Hal tersebut juga menunjukkan bahwa kasus Covid-19 di Tanah Air tidak hanya meningkat tetapi juga meluas. Setidaknya, sudah 98 persen wilayah di Indonesia terdampak oleh penyakit tersebut.

Instruksi Jokowi

Dari Istana Negara, Presiden Joko Widodo meminta Kapolri Jenderal Pol Idham Azis, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo tak sekadar mengimbau masyarakat agar tak melanggar protokol kesehatan.

Ia meminta Kapolri, Panglima TNI, dan Ketua Satgas Covid-19 menindak tegas pihak yang melanggar protokol kesehatan.

"Jadi jangan hanya sekadar imbauan, tapi harus diikuti dengan pengawasan dan penegakan aturan secara konkret di lapangan," kata Jokowi lewat siaran pers resmi Istana Kepresidenan, Senin (16/11/2020).

Ia mengingatkan bahwa keselamatan rakyat di tengah pandemi Covid-19 saat ini merupakan hukum tertinggi.

https://nasional.kompas.com/read/2020/11/17/07155881/update-470648-kasus-covid-19-dan-instruksi-jokowi-kepada-tni-polri

Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke