Salin Artikel

UPDATE 28 Oktober: Kasus Baru Covid-19 Tercatat di 34 Provinsi, DKI Catat 844 Kasus

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memperbarui informasi perkembangan kasus harian Covid-19, pada Rabu (28/10/2020). Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, tercatat ada 4.029 kasus baru.

Data tersebut terhitung sejak Selasa (27/10/2020) pukul 12.00 WIB hingga Rabu, pukul 12.00 WIB. Sehingga secara akumulatif ada 400.483 kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga saat ini. 

Adapun jumlah penambahan ini didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 40.572 spesimen dalam 24 jam terakhir.

Berdasarkan data tersebut, kasus baru Covid-19 tersebar di 34 provinsi.

Tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi, yakni DKI Jakarta (844 kasus baru), Jawa Barat (403 kasus baru), Jawa Tengah (318 kasus baru), Sumatera Barat (276 kasus baru) dan Riau (253 kasus baru).

Sementara, penularan Covid-19 secara keseluruhan terjadi di 502 kabupaten/kota dari 34 provinsi.

Kemudian, pemerintah juga mencatat ada penambahan 3.545 pasien yang telah dinyatakan sembuh. Dengan demikian, total pasien sembuh dari Covid-19 ada 325.793 orang.

Selain itu, ada penambahan 100 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona. Sehingga, jumlah pasien meninggal akibat Covid-19 sampai saat ini menjadi 13.612 orang.

Berikut ini data sebaran kasus baru Covid-19 di 34 provinsi hingga 28 Oktober 2020: 

1. DKI Jakarta: 844 kasus baru

2. Jawa Barat: 403 kasus baru

3. Jawa Tengah: 318 kasus baru

4. Sumatera Barat: 276 kasus baru

5. Riau: 253 kasus baru

6. Jawa Timur: 246 kasus baru

7. Kalimantan Timur: 214 kasus baru

8. Banten: 170 kasus baru

9. Sulawesi Tenggara: 143 kasus baru

10. Kepulauan Riau: 135 kasus baru

11. Papua: 125 kasus baru

12. Sulawesi Selatan: 120 kasus baru

13. Papua Barat: 106 kasus baru

14. Sumatera Utara: 92 kasus baru

15. Sumatera Selatan: 86 kasus baru

16. Aceh: 74 kasus baru

17. Kalimantan Selatan: 70 kasus baru

18. Bali: 68 kasus baru

19. DIY: 45 kasus baru

20. Sulawesi Utara: 44 kasus baru

21. Lampung: 43 kasus baru

22. Jambi: 32 kasus baru

23. NTB: 27 kasus baru

24. Bengkulu: 23 kasus baru

25. Kalimantan Barat: 14 kasus baru

26. Kalimantan Utara: 14 kasus baru

27. Maluku: 13 kasus baru

28. Sulawesi Tengah: 10 kasus baru

29. Bangka Belitung: 7 kasus baru

30. Kalimantan Tengah: 4 kasus baru

31. Maluku Utara: 3 kasus baru

32. Sulawesi Barat: 3 kasus baru

33. NTT: 2 kasus baru

34. Gorontalo: 2 kasus baru

Total: 4.029 kasus baru

https://nasional.kompas.com/read/2020/10/28/16443241/update-28-oktober-kasus-baru-covid-19-tercatat-di-34-provinsi-dki-catat-844

Terkini Lainnya

9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke