Hal tersebut disampaikan Ma'ruf dalam salah satu acara televisi, Jumat (16/10/2020).
"Sebenarnya kami ingin 2024 sudah bisa dicapai. Kami ingin mengembangkannya selama empat tahun ke depan," ujar Ma'ruf.
Pihaknya ingin Komite Nasional Ekonomi Keuangan Syariah (KNEKS) dapat menjadi pemacu untuk perkembangan hal tersebut.
Oleh karena itu, kata dia, pemerintah melalui KNEKS telah melibatkan pihak-pihak terkait untuk dapat segera mencapai cita-cita tersebut.
"Industri makanan, minuman, pariwisata, fashion farmasi dan lainnya sedang kami dorong," kata dia.
Bahkan, kata dia, saat ini pemerintah sudah mulai membangun kawasan industri halal (KIH) yang diupayakan berada di setiap kawasan ekonomi khusus (KEK).
Setidaknya, kata dia, sudah terdapat lima lokasi KIH yang siap dikembangkan.
"Kami ingin industri halal dilayani terpadu one roof. Jadi untuk memperoleh sertifikat halal ada perwakilan yang mengurusnya di kawasan-kawasan itu untuk memudahkan. Oleh karena itu ingin mendorong ini lebih cepat pertumbuhannya," kata Ma'ruf.
https://nasional.kompas.com/read/2020/10/16/17315121/wapres-targetkan-indonesia-jadi-industri-halal-dunia-pada-2024