Dalam dua hari terakhir, penambahan kasus harian Covid-19 di Jakarta menembus angka 1.000.
"Naiknya jumlah kasus di ibu kota karena penerapan protokol kesehatan yang mulai longgar baik di tempat umum maupun lingkup perkantoran," kata Bambang dalam keterangan tertulis, Senin (31/8/2020).
Untuk itu, ia meminta Pemprov DKI Jakarta bersama Satgas Penanganan Covid-19 untuk terus mewaspadai dan mengevaluasi kebijakan yang berlaku.
Ia pun meminta penerapan protokol kesehatan untuk lebih diperketat.
Bambang juga mengingatkan masyarakat agar lebih disiplin menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan ketat, khususnya ketika berada di luar rumah.
Hal ini sebagai salah satu cara mencegah anggota keluarga membawa virus ke dalam rumah, bahkan menularkannya ke anggota keluarga lain.
Ia mengatakan, penting untuk mewaspadai risiko penularan di tingkat keluarga agar tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 di lingkungannya.
Bambang pun mengimbau dan mengajak masyarakat untuk mengurangi intensitas keluar rumah apabila tidak terlalu diperlukan serta tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan di mana pun berada.
"Dan pemerintah harus melakukan evaluasi dan mencari terobosan kebijakan untuk mengatasi bertambahnya laju penularan covid-19 di lingkup komunitas, yang salah satunya disebabkan dari mobilitas warga yang cukup tinggi," kata dia.
Selama dua hari berturut-turut, kasus harian Covid-19 di Jakarta menembus angka 1.000.
Pada 30 Agustus, kasus Covid-19 bertambah 1.094. Adapun pada Senin (31/8/2020) kasus Covid-19 di Jakarta bertambah 1.049.
https://nasional.kompas.com/read/2020/08/31/17250891/kasus-covid-19-meningkat-ketua-mpr-minta-pemerintah-cari-terobosan