Salin Artikel

UPDATE 27 Juni: Bertambah 37, Pasien Meninggal akibat Covid-19 Mencapai 2.720

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengungkapkan, jumlah pasien meninggal akibat Covid-19 meningkat menjadi 2.720 orang, pada Sabtu (27/6/2020).

Jumlah tersebut diperoleh setelah terdapat penambahan pasien Covid-19 yang meninggal sebanyak 37 orang dalam 24 jam terakhir.

"Total pasien meninggal 2.720 orang, bertambah 37 orang," ujar Yurianto dalam konferensi pers di Gedung BNPB, Jakarta, Sabtu sore.

Penambahan jumlah pasien Covid-19 meninggal dunia sebanyak 37 orang itu tersebar di sembilan provinsi.

Jawa Timur menjadi provinsi dengan jumlah penambahan pasien Covid-19 meninggal terbanyak yaitu 17 orang, diikuti DKI Jakarta bertambah 8 orang, dan Sumatera Utara bertambah 5 orang.

Sulawesi Selatan mencatat pemambahan 2 orang sedangkan lima provinsi lainnya yakni Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Tengah, dan Sulawesi Tenggara masing-masing bertambah 1 orang.

Sementara itu, jumlah kasus positif virus corona atau Covid-19 masih terus bertambah. Berdasarkan data pemerintah, terdapat penambahan sebanyak 1.385 kasus.

Dengan demikian, kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga Sabtu (27/6/2020) pukul 12.00 WIB mencapai 52.812 kasus, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

"Dari hasil pemeriksaan, kasus positif hari ini ada 1.385 orang, sehingga totalnya 52.812 orang," ucap Yurianto.

https://nasional.kompas.com/read/2020/06/27/16060511/update-27-juni-bertambah-37-pasien-meninggal-akibat-covid-19-mencapai-2720

Terkini Lainnya

TNI AL Sebut Sumsel dan Jambi Daerah Rawan Penyelundupan Benih Lobster Keluar Negeri

TNI AL Sebut Sumsel dan Jambi Daerah Rawan Penyelundupan Benih Lobster Keluar Negeri

Nasional
Ketua KPK Mengaku Tak Tahu Menahu Masalah Etik Nurul Ghufron dengan Pihak Kementan

Ketua KPK Mengaku Tak Tahu Menahu Masalah Etik Nurul Ghufron dengan Pihak Kementan

Nasional
Suara Tepuk Tangan Penuhi Ruang Sidang Tipikor Saat JK Sebut Semua BUMN Harus Dihukum

Suara Tepuk Tangan Penuhi Ruang Sidang Tipikor Saat JK Sebut Semua BUMN Harus Dihukum

Nasional
KPK Geledah Rumah Adik SYL di Makassar

KPK Geledah Rumah Adik SYL di Makassar

Nasional
Prabowo Mau Wujudkan Bahan Bakar B100, Menteri ESDM: Perlu Penelitian, Kita Baru B35

Prabowo Mau Wujudkan Bahan Bakar B100, Menteri ESDM: Perlu Penelitian, Kita Baru B35

Nasional
Kelakar Airlangga Saat Ditanya soal Duet Khofifah-Emil pada Pilkada Jatim...

Kelakar Airlangga Saat Ditanya soal Duet Khofifah-Emil pada Pilkada Jatim...

Nasional
Resmikan Media Center Kementerian KP, Menteri Trenggono: Disiapkan sebagai Bentuk Keterbukaan Informasi

Resmikan Media Center Kementerian KP, Menteri Trenggono: Disiapkan sebagai Bentuk Keterbukaan Informasi

Nasional
Bahlil Ingin Beri Izin Ormas Kelola Tambang, GP Ansor: Ide Bagus

Bahlil Ingin Beri Izin Ormas Kelola Tambang, GP Ansor: Ide Bagus

Nasional
Indonesia Targetkan Jadi Anggota OECD 3 Tahun Lagi

Indonesia Targetkan Jadi Anggota OECD 3 Tahun Lagi

Nasional
Soal DPA, Jusuf Kalla: Kan Ada Wantimpres, Masak Ada Dua?

Soal DPA, Jusuf Kalla: Kan Ada Wantimpres, Masak Ada Dua?

Nasional
LHKPN Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rp 6,39 M, tapi Beri Utang Rp 7 M, KPK: Enggak Masuk Akal

LHKPN Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rp 6,39 M, tapi Beri Utang Rp 7 M, KPK: Enggak Masuk Akal

Nasional
PDI-P Setuju Revisi UU Kementerian Negara dengan Lima Catatan

PDI-P Setuju Revisi UU Kementerian Negara dengan Lima Catatan

Nasional
Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi RI Bisa 8 Persen, Airlangga: Kalau Mau Jadi Negara Maju, Harus di Atas Itu

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi RI Bisa 8 Persen, Airlangga: Kalau Mau Jadi Negara Maju, Harus di Atas Itu

Nasional
Jadi Saksi Karen Agustiawan, JK: Negara Harus Pertahankan Kebijakan Pangan dan Energi

Jadi Saksi Karen Agustiawan, JK: Negara Harus Pertahankan Kebijakan Pangan dan Energi

Nasional
Prabowo Diminta Kurangi Pernyataan Kontroversi Jelang Pilkada Serentak

Prabowo Diminta Kurangi Pernyataan Kontroversi Jelang Pilkada Serentak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke