Salin Artikel

Sebaran 16.006 Kasus Covid-19 di 34 Provinsi, DKI Catat 5.688 Kasus

Informasi tersebut disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Kamis sore.

Yuri mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga Kamis pukul 12.00 WIB, ada penambahan 568 kasus baru Covid-19.

"Dengan demikian total ada 16.006 kasus positif Covid-19 (di Indonesia) sampai saat ini, " ujar Yuri.

Berdasarkan data yang dipaparkannya, kasus baru pasien positif Covid-19 tersebar di 26 provinsi, antara lain DKI Jakarta, Jawa Timur, Sumatera Barat dan Sulawesi Selatan.

Sementara itu, penularan kasus Covid-19 hingga saat ini terjadi 382 kabupaten/kota yang berada 34 provinsi.

Merujuk kepada data pemerintah, kasus penularan Covid-19 secara total terbanyak berada di DKI Jakarta dengan 5.688 kasus.

Kemudian disusul Jawa Timur dengan 1.863 kasus, Jawa Barat 1.565 kasus, Jawa Tengah 1.066 kasus dan Sulawesi Selatan 840 kasus.

Pemerintah juga mencatat ada penambahan 231 pasien yang telah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

"Dengan demikian, total pasien sembuh ada 3.518 orang," tutur Yuri.

Kemudian, Yuri menyatakan kabar duka dengan masih adanya penambahan kasus Covid-19 yang meninggal dunia.

Ada penambahan 15 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona.

"Sehingga jumlah pasien meninggal dunia menjadi 1.043 orang," ujar Yuri

Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di 34 provinsi berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga 14 Mei 2020 :

1. Aceh: total 17 kasus

2. Bali: tambah 5 kasus, total 337 kasus

3. Banten: tambah 13 kasus baru, total 593 kasus

4. Bangka Belitung: total 29 kasus

5. Bengkulu: tambah 2 kasus, total 42 kasus

6. DIY: tambah 4 kasus, total 185 kasus

7. DKI Jakarta: tambah 134 kasus, total 5.688 kasus

8. Jambi: tambah 1 kasus, total 66 kasus

9. Jawa Barat: tambah 9 kasus, total 1.565 kasus

10. Jawa Tengah: tambah 43 kasus, total 1.066 kasus

11. Jawa Timur: tambah 91 kasus, total 1.863 kasus

12. Kalimantan Barat: total 129 kasus

13. Kalimantan Timur: tambah 8 kasus, total 238 kasus

14. Kalimantan Tengah: tambah 3 kasus, total 223 kasus

15. Kalimantan Selatan: tambah 3 kasus, total 294 kasus

16. Kalimantan Utara: total 138 kasus

17. Kepulauan Riau: total 111 kasus

18. NTB: tambah 6 kasus, total 350 kasus

19. Sumatera Selatan: tambah 119 kasus,total 441 kasus

20. Sumatera Barat: tambah 32 kasus, total 371 kasus

21. Sulawesi Utara: tambah 1 kasus, total 83 kasus

22. Sumatera Utara: tambah 2 kasus, total 202 kasus

23. Sulawesi Tenggara: total 166 kasus

24. Sulawesi Selatan: tambah 37 kasus, total 840 kasus

25. Sulawesi Tengah: tambah 9 kasus, total 111 kasus

26. Lampung: total 66 kasus

27. Riau: tambah 6 kasus, total 94 kasus

28. Maluku Utara: tambah 3 kasus, total 81 kasus

29. Maluku: tambah 12 kasus, total 62 kasus

30. Papua Barat: tambah 18 kasus, total 88 kasus

31. Papua: tambah 4 kasus, 332 kasus

32. Sulawesi Barat: Tambah 1 kasus baru, total 74 kasus

33. NTT: total 19 kasus

34. Gorontalo: tambah 2 kasus, total 21 kasus

Dalam proses verifikasi: 21 kasus

Total: 16.006 kasus

https://nasional.kompas.com/read/2020/05/15/04170411/sebaran-16006-kasus-covid-19-di-34-provinsi-dki-catat-5688-kasus

Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

Nasional
Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Nasional
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Nasional
Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Nasional
Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies 'Ban Serep' di Pilkada Jakarta

Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies "Ban Serep" di Pilkada Jakarta

Nasional
Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Nasional
Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Nasional
Jemaah Haji Dapat 'Smart' Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Jemaah Haji Dapat "Smart" Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Nasional
Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Nasional
Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

Nasional
Kontras: 26 Tahun Reformasi, Orde Baru Tak Malu Menampakkan Diri

Kontras: 26 Tahun Reformasi, Orde Baru Tak Malu Menampakkan Diri

Nasional
Dilaporkan Ke Polisi, Dewas KPK: Apakah Kami Berbuat Kriminal?

Dilaporkan Ke Polisi, Dewas KPK: Apakah Kami Berbuat Kriminal?

Nasional
KPK Sita Mobil Mercy di Makassar, Diduga Disembunyikan SYL

KPK Sita Mobil Mercy di Makassar, Diduga Disembunyikan SYL

Nasional
Anggota Komisi X Usul UKT Bisa Dicicil, Kemendikbud Janji Sampaikan ke Para Rektor

Anggota Komisi X Usul UKT Bisa Dicicil, Kemendikbud Janji Sampaikan ke Para Rektor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke