Salin Artikel

Menkes Serahkan 1.000 Alat Rapid Test ke RS Darurat Wisma Atlet

Menkes disambut langsung oleh Kepala Pusat Kesehatan TNI Mayor Jenderal TNI dr. Bambang Dwi Hasto, Wakil Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Wapangkogasgabpad) Brigadir Jenderal TNI M. Saleh Mustafa, Asisten Operasional TNI Kolonel Infanteri Prabowo S., Kolonel Corps Kesehatan Militer dr. Dony, dan Letnan Kolonel Marinir M. Arifin.

"Kehadiran Menkes RI Terawan menyerahkan alat rapid test yang tiga setrip untuk penanganan pasien COVID-19 karena alat rapid test yang saat ini digunakan di RSD Wisma Atlet baru ada dua setrip," ujar Kepala Puskes TNI Mayjen TNI dr. Bambang Dwi Hasto, di Jakarta, Sabtu, dikutip dari Antara.

Menkes disambut pertama kali di Tower III RSD Wisma Atlet Kemayoran.

Di tower tersebut, dokter Terawan sempat menerima laporan singkat penanganan pasien COVID-19, meninjau sejumlah ruangan di Tower III RSD Wisma Atlet yang dijadikan sebagai tempat logistik, serta mengamati gambar yang terpampang di dinding tentang skema penanganan COVID-19 yang ada di RSD Wisma Atlet.

Kepala Puskes TNI Mayjen TNI dr. Bambang Dwi Hasto mengatakan bahwa Menkes RI juga meninjau kesiapan lokasi Tower IV, Tower V, dan Tower VI RSD Wisma Atlet Kemayoran yang rencananya juga untuk antisipasi penanganan apabila jumlah pasien yang terinfeksi COVID-19 terus bertambah.

Saat ini, baru satu tower yang digunakan untuk menampung pasien COVID-19, yaitu tower tujuh.

Tower empat, lima, dan enam rencananya baru dipersiapkan untuk pengembangan apabila jumlah pasien tak kunjung menurun.

Hingga Sabtu (25/4) pukul 08.00 WIB, pasien yang dirawat inap di RSD Wisma Atlet Kemayoran mencapai 824 orang, terdiri atas 498 pasien pria dan 326 pasien wanita.

Dari 824 orang pasien rawat inap tersebut, 701 di antaranya adalah pasien terkonfirmasi positif COVID-19, kategori pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 64 orang, dan pasien rawat inap berkategori orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 59 orang.

Namun, RSD Wisma Atlet Kemayoran yang berada di Jakarta Pusat itu hanya menangani pasien ringan hingga sedang. Apabila ada pasien yang sakit berat, akan dirujuk ke rumah sakit yang lebih lengkap fasilitasnya di wilayah DKI Jakarta.

https://nasional.kompas.com/read/2020/04/26/09095931/menkes-serahkan-1000-alat-rapid-test-ke-rs-darurat-wisma-atlet

Terkini Lainnya

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke