Salin Artikel

Fraksi Demokrat Kirim Perwakilan dalam Panja Pembahasan RUU Cipta Kerja

JAKARTA, KOMPAS.com - Fraksi Partai Demokrat di DPR tetap mengirimkan perwakilan dalam Panitia Kerja (Panja) pembahasan omnibus law RUU Cipta Kerja.

Padahal dalam rapat kerja antara Badan Legislasi (Baleg) dan pemerintah, Fraksi Demokrat sempat mengusulkan agar pembahasan RUU Cipta Kerja ditunda selama pandemi Covid-19.

Meski demikian, anggota Baleg Fraksi Demokrat Benny K Harman mengatakan, fraksinya akan tetap konsisten menyuarakan penolakan pembahasan RUU Cipta Kerja di tengah wabah.

"Kami tetap menolak pembahasan dilakukan di tengah rakyat lagi berperang melawan corona," kata Benny saat dihubungi, Senin (20/4/2020).

Menurut Benny, penanganan Covid-19 membutuhkan keseriusan pemerintah.

Benny berharap Presiden Joko Widodo tidak mengirimkan para menteri untuk membahas RUU Cipta Kerja.

"Juga kami minta Presiden Jokowi jangan kirim wakilnya untuk membahas RUU ini," ucapnya.

"Agar presiden dan jajarannya lebih fokus perhatikan rakyat yang lagi susah dan menderita akibat Covid-19," imbuh Benny.

Sementara itu, ia mengatakan saat ini Fraksi Demokrat tengah mempelajari draf RUU Cipta Kerja dengan saksama.

Draf RUU Cipta Kerja baru diserahkan ke Fraksi Demokrat usai rapat kerja Baleg dengan pemerintah pekan lalu.

"Kami baru diberi naskahnya dan kami tengah pelajari secara serius RUU ini," kata dia.

Badan Legislasi (Baleg) DPR sebelumnya telah menetapkan nama anggota Panja RUU Cipta Kerja.

Berdasarkan dokumen daftar nama anggota Panja RUU Cipta Kerja, PKS menjadi satu-satunya fraksi yang tidak melibatkan anggotanya dalam pembahasan.

Delapan fraksi lainnya, PDI-P, Golkar, Gerindra, Nasdem, PKB, Demokrat, PAN, dan PPP mencatatkan nama anggota untuk terlibat dalam Panja RUU Cipta Kerja.

Wakil Ketua Baleg Willy Aditya mengonfirmasi bahwa Fraksi PKS tidak menyerahkan nama anggotanya.

"(Fraksi PKS) tidak terlibat," kata Willy, Senin.

Panja RUU Cipta Kerja dipimpin anggota Fraksi Gerindra Supratman Andi Agtas.

Sedangkan, anggota Fraksi Demokrat yang terlibat dalam panja yaitu Bambang Purwanto, Hinca Pandjaitan, dan Benny K Harman.

https://nasional.kompas.com/read/2020/04/20/19060681/fraksi-demokrat-kirim-perwakilan-dalam-panja-pembahasan-ruu-cipta-kerja

Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke