Salin Artikel

Dompet Dhuafa Targetkan Pasang 1.000 Bilik Disinfektan

KOMPAS.com – Dompet Dhuafa menargetkan pemasangan 1.000 Bilik Cegah Tangkal (Cekal) Corona atau bilik disinfektan di lokasi-lokasi yang membutuhkan.

Sejauh ini, sudah terdapat 63 bilik disinfektan yang dipasang Dompet Dhuafa di 44 rumah sakit dan fasilitas kesehatan, empat fasilitas pendidikan, 10 layanan publik, empat fasilitas umum, dan satu stasiun MRT.

Ketua Crisis Center Cekal Corona Yeni Purnamasari mengatakan, bilik disinfektan merupakan salah satu upaya mengurangi virus dan bakteri yang menempel di permukaan pakaian atau benda.

Dalam pemakaiannya, imbuh dia, juga perlu edukasi terkait lama pemakaian, serta peringatan larangan untuk ditelan dan paparan langsung terhadap mata.

“Penggunaan bilik disinfektan tidak meninggalkan metode pencegahan virus melalui cuci tangan dengan air mengalir dan sabun,” kata Yeni, dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/4/2020).

Gandeng UMKM

Sementara itu terkait produksi bilik diseinfekatan, Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa bermitra dengan banyak Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang saat ini terdampak langsung lesunya ekonomi.

“Bilik ini tidak dijual dan tidak dikomersialkan, tetapi dipasang secara gratis di area publik dan fasiltias layanan publik,” kata Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa Imam Rulyawan di Markas DMC Dompet Dhuafa, Selasa (31/3/2020).

Dompet Dhuafa membangun bilik-bilik tersebut menggunakan dana kemanusiaan hasil donasi masyarakat dan lembaga.

“Bilik Cekal Corona Dompet Dhuafa menggunakan cairan antiseptik yang aman bagi tubuh manusia dan sesuai anjuran tenaga kesehatan dan farmakolog,” kata Imam.

Komposisi bahan cairan antiseptik itu adalah 4,8 persen chloroxylenol dengan pengenceran 25 mililiter per 1 liter air, atau 1,1856 persen benzalkonium klorida dengan pengenceran 45 milimeter per 1 liter air.

https://nasional.kompas.com/read/2020/04/04/15543371/dompet-dhuafa-targetkan-pasang-1000-bilik-disinfektan

Terkini Lainnya

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke