Hal itu, kata dia, penting dilakukan sebagai upaya pencegahan virus corona (Covid-19).
"Terima kasih kepada seluruh kepala desa dan juga para lurah di berbagai daerah yang telah membuat kebijakan tentang isolasi mandiri, bagi siapa saja yang kembali ke kampung halamannya," kata Doni dalam konferensi persnya di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (3/4/2020)
"Mohon kiranya upaya-upaya yang telah dilakukan ini bisa diikuti oleh seluruh kepala desa di seluruh Indonesia," ucap dia.
Doni mengatakan, semua pihak harus bersinergi untuk mengatasi wabah Covid-19, mulai dari tingkat pusat hingga akar rumput seperti rukun tetangga (RT) dan rukun warga (RW).
"Oleh karenanya sekali lagi kerja sama dari tingkat pusat sampai tingkat yang paling rendah yaitu kepala desa sangat penting dan sangat strategis," ujar Doni.
Sebelumnya, Doni Monardo meminta masyarakat di tingkat kelurahan menyediakan rumah untuk karantina bagi warga yang baru pulang dari luar negeri atau luar daerah.
Hal ini dilakukan terkait upaya pencegahan penyebaran wabah virus corona atau Covid-19.
"Saya selaku kepala gugus tugas berharap kepada masyarakat terutama ditingkat kelurahan dan desa, hendaknya bisa menyiapkan beberapa rumah warga yang secara sukarela," kata Doni dalam video conference, Senin (30/3/2020).
"Berkenan menyumbangkan atau mungkin meminjamkan rumahnya tersebut untuk menjadi tempat isolasi mandiri atau karantina rumah bagi sejumlah saudara-saudara kita yang kembali dari luar daerah maupun dari luar negeri nantinya," kata dia.
Menurut Doni, fasilitas kesehatan di daerah tidak akan mencukupi untuk menampung semua warga.
Oleh karena itu, ia berharap ada warga yang berkenan dengan sukarela rumahnya dijadikan tempat isolasi atau karantina mandiri.
https://nasional.kompas.com/read/2020/04/03/19272121/ketua-gugus-tugas-harap-kepala-desa-terapkan-karantina-mandiri-dalam-cegah