Akbar yang hadir dalam upacara pemakaman Mien itu mengatakan, Partai Golkar kehilangan sosok yang merupakan salah satu pendiri partai berlogo pohon beringin itu.
"Kita kehilangan atas kepergian Bu Gandhi, ini salah satu tokoh perempuan yang datang dari latar belakang politik Golkar, istri daripada Pak Gandhi, dan salah satu pendiri dari partai Golkar," kata Akbar di TMP Kalibata, Jakarta, Senin (6/1/2020).
Akbar mengatakan, sosok Mien Sugandhi patut dijadikan teladan bagi perempuan Indonesia karenam visi dan misi yang kuat semasa hidupnya.
"Dan juga merasa keterpanggilannya sebagai seorang pejuang juga tampak betul, beliau dan kami yang lebih muda dari beliau juga contoh-contoh yang disampaikan beliau," ujar dia.
Jenazah Mien Sugandhi dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Senin (6/1/2020) siang.
Pantuan Kompas.com, pukul 11.35 WIB jenazah tiba di TMP Kalibata setelah sebelumnya digelar prosesi penghormatan terakhir di Kantor Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA).
Peti jenazah Mien Sugandhi diselimuti bendera merah putih dan diusung sejumlah personel TNI saat masuk ke TMP Kalibata diiringi tabuhan drum band.
Terlihat keluarga Mien Sugandhi dan para pelayat hadir dalam prosesi pemakaman.
Selain itu, anggota-anggota ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) turut hadir dan kompak mengenakan kemeja batik coklat.
Pemakaman dipimpin Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmavati atau Bintang Puspayoga.
https://nasional.kompas.com/read/2020/01/06/14294611/akbar-tanjung-mien-sugandhi-tokoh-perempuan-golkar-yang-jadi-teladan