Salin Artikel

YMGPI Hibahkan Alat Pendeteksi Dini Kanker untuk Dompet Dhuafa

KOMPAS.com - Dompet Dhuafa akan memiliki alat pendeteksi dini kanker payudara yaitu Mammografi sebagai upaya mengurangi jumlah penderita kanker payudara di Indonesia.

Alat tersebut merupakan bantuan dari Yayasan Muda Giat Peduli Indonesia (YMGPI) dan akan disalurkan ke seluruh layanan kesehatan Dompet Dhuafa seluruh Indonesia.

Layanan kesehatan yang dimaksud, seperti rumah sakit, klinik Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) dan puluhan Pos Sehat yang tersebar di sejumlah provinsi di Indonesia.

Nantinya, alat tersebut akan dimanfaatkan bagi perempuan kurang mampu untuk melakukan deteksi dini kanker payudara.

Sekadar informasi, data Global Cancer Observatory 2018 dari World Health Organization (WHO) menunjukkan penyakit kanker yang sering terjadi di Indonesia adalah kanker payudara, yakni 58.256 kasus atau 16,7 persen dari total 348.809 kasus kanker.

Atas dasar itulah, Ketua YMGPI Tania Nordina menyebut pihaknya memilih untuk fokus pada permasalahan tersebut dan tak ragu menunjuk Dompet Dhuafa dalam realisasinya karena dinilai berpengalaman dalam bidang kesehatan.

"Kami memilih Dompet Dhuafa karena lembaga ini terpercaya. Sudah teruji mengelola dana umat untuk kesejahteraan kaum kurang mampu, seperti melalui rumah sakit dan sebagainya,” ucap dia sesuai keterangan rilis yang Kompas.com terima, Minggu (1/12/2019).

Adapun penandatanganan Memorendum of Undestanding (MoU) kerja sama tersebut berlokasi di Kawasan wakaf terpadu Zona Madina, Bogor, Jumat (29/11/2019).

Sementara itu, Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa Imam Rulyawan mengapresiasi kerja sama ini, terlebih adanya keterlibatan milenial.

Bicara milenial, Imam turut memaparkan dana wakaf yang dihimpun oleh dompet Dhuafa 60 persen di antaranya merupakan dari kalangan umur 20-35 tahun.

"Bukti bagi anak muda untuk bergerak dalam kebaikan," ujar Imam.

https://nasional.kompas.com/read/2019/12/01/13001091/ymgpi-hibahkan-alat-pendeteksi-dini-kanker-untuk-dompet-dhuafa

Terkini Lainnya

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke