Hal itu disampaikan Tito saat melantik Praja Muda IPDN hasil seleksi penerimaan tahun 2019 di Lapangan Parade IPDN Kampus Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Kamis (31/10/2019).
"Mindset kita harus berubah dari mindset aparatur negara yang seolah penguasa menjadi abdi negara yang selalu siap melayani rakyat," kata Tito melalui keterangan tertulis.
"Oleh karena itu, IPDN sebagai kampus pelopor revolusi mental, berdiri di garis terdepan untuk melahirkan kader-kader yang memiliki mental yang baik, mental pengabdi, bukan penguasa," ujar dia.
Tito pun mengingatkan para Praja Muda IPDN agar selalu berorientasi pada pengabdian kepada masyarakat.
Tito juga meminta Praja Muda IPDN untuk mampu memahami fenomena globalisasi, demokratisasi, serta informasi yang menyebabkan masyarakat semakin kritis.
Mantan Kapolri ini juga meminta mereka bersikap akuntabel lantaran ke depannya birokrasi semakin transparan.
"Di era Demokrasi, demos dan cratos, maka rakyat adalah pemilik negara. Oleh karena itu, seluruh elemen bangsa, pemerintah, swasta harus berorientasi pada pengabdian kepada masyarakat," ujar Tito.
Sebanyak 1.608 Praja Muda IPDN yang dilantik merupakan hasil seleksi penerimaan tahun 2019. Mereka terdiri dari 1.031 putra dan 577 putri.
https://nasional.kompas.com/read/2019/10/31/18562741/tito-karnavian-ingatkan-praja-ipdn-agar-tak-bermental-penguasa