"Tentunya kita selalu mendukung apa yang sudah menjadi keputusan presiden, khususnya Pak Kabareksrim sebagai calon tunggal kepala Kepolisian Republik Indonesia," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2019).
"Semua Polri, jajaran mulai tingkat polres, polda, Mabes Polri mendukung sepenuhnya penunjukan Pak Idham Aziz sebagai calon Kapolri," ucap dia.
Pihak DPR sudah menerima surat presiden (surpres) terkait nama Komjen Idham Aziz yang akan menggantikan Tito Karnavian sebagai kapolri.
DPR akan menyiapkan Komisi III agar dapat dilakukan uji kelayakan atau fit and proper test terhadap Idham.
Kemudian, hasil tes kelayakan Idham akan dikirim kepada presiden. Baru setelah itu, pelantikan Idham sebagai kapolri dapat dilakukan.
Dedi pun menegaskan, tidak ada istilah kekosongan jabatan selama proses tersebut.
Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto telah ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kapolri.
"Sampai saat ini tetap tidak ada kekosongan, mulai hari ini Bapak Wakapolri sudah melaksanakan tugas dan kewenangan sebagai Kapolri," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, Jenderal (Pol) Purnawirawan Tito Karnavian telah mengundurkan diri dari keanggotaan Kepolisian RI (Polri).
Pernyataan pengunduran diri tersebut diserahkan ke DPR bersamaan dengan surat Presiden Joko Widodo terkait permintaan pemberhentian Tito sebagai Kapolri.
Kini, Tito telah resmi dilantik sebagai Menteri Dalam Negeri menggantikan Tjahjo Kumolo.
https://nasional.kompas.com/read/2019/10/23/22334211/polri-sebut-internal-solid-dukung-idham-aziz-sebagai-calon-kapolri